Beberapa kondisi di atas lama kelamaan bisa merusak pembuluh darah dan menyebabkan stroke.
Melansir WebMD, cara mencegah stroke tak hanya berkutat pada tekanan darah dan gula darah.
Anda juga perlu memantau kolesterol secara berkala. Kolesterol tinggi bisa menyumbat arteri, menyebabkan penyakit jantung, dan stroke.
Mendengkur keras setiap tidur malam bisa jadi tanda gangguan tidur apnea. Kondisi ini menyebabkan penderita berhenti napas beberapa kali saat tidur di malam hari.
Gangguan tidur apnea bisa menyebabkan stroke karena tubuh rawan kekurangan oksigen dan tekanan darah jadi meningkat.
Baca juga: Stroke Ringan Bisa Sembuh Total, Tapi Kenapa Tak Boleh Diabaikan?
Menurut National Stroke Association, gejala stroke yang pantang diabaikan, antara lain:
Tak hanya mengenali beberapa cara mencegah stroke di atas, Anda juga perlu memahami beberapa gejala stroke.
Stroke baik ringan maupun berat adalah kondisi darurat yang membutuhkan pertolongan medis segera.
Segera bawa penderita ke rumah sakit jika mengalami gejala stroke. Semakin cepat diberikan pertolongan medis tepat, semakin sedikit kerusakan otak akibat stroke.
Baca juga: 10 Penyebab Stroke dan Faktor Risikonya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.