Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Penyebab Mata Kuning yang Tidak Boleh Disepelekan

Kompas.com - 13/12/2021, 15:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.comMata kuning bisa disebabkan oleh penyakit kuning dan kondisi lainnya.

Penyakit kuning menggambarkan warna kekuningan pada kulit dan bagian putih mata.

Kadar bilirubin yang terlalu tinggi dalam darah menyebabkan penyakit kuning.

Bilirubin adalah zat limbah kuning yang ditemukan dalam empedu, cairan yang dibuat hati untuk membantu memecah lemak.

Baca juga: 4 Tanda Awal Penyakit Hati yang Disebabkan oleh Alkohol

Terlalu banyak bilirubin dalam aliran darah dapat menyebabkan kebocoran ke jaringan di sekitarnya, seperti kulit dan mata.

Kondisi ini dapat menyebabkan kulit dan mata menjadi kuning.

Penyebab penyakit ini berbeda-beda, tergantung usia seseorang.

Penyebab pada bayi baru lahir

Penyakit kuning sangat umum terjadi pada bayi baru lahir karena hati masih dalam tahap pematangan.

Bilirubin sering menumpuk lebih cepat sehingga menyebabkan penyakit kuning sering terjadi.

Selain menguningnya kulit, salah satu tanda paling jelas dari penyakit kuning pada bayi adalah mata yang menguning.

Mata kuning hanyalah salah satu gejala penyakit kuning pada bayi baru lahir. Orang tua juga harus memperhatikan gejala berikut:

  • kulit kuning
  • kekurangan energi
  • sifat lekas marah
  • demam
  • masalah dengan makan

Baca juga: 4 Penyakit Hati yang Harus Diwaspadai

Seorang profesional medis harus segera memeriksa bayi yang baru lahir dengan gejala-gejala ini.

Sebagian besar kasus penyakit kuning pada bayi baru lahir tidak berbahaya dan sembuh tanpa pengobatan saat hati matang.

Beberapa penyebab lain kondisi ini adalah sebagai berikut.

  • Penyakit kuning fisiologis: Banyak bayi baru lahir memiliki jenis penyakit kuning ini karena tahap awal perkembangan hati. Biasanya muncul ketika bayi berusia antara 2 dan 4 hari.
  • Menyusui: Menyusui dapat menyebabkan penyakit kuning ketika bayi tidak menerima cukup ASI untuk mengeluarkan bilirubin. Jenis penyakit kuning ini sering hilang ketika ASI keluar.
  • ASI: Kadang-kadang, zat dalam ASI menyebabkan usus bayi baru lahir menahan bilirubin daripada mengeluarkannya dalam tinja. Bentuk penyakit kuning ini biasanya sembuh dengan sendirinya pada usia 12 minggu.

 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau