Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/12/2021, 17:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Kista ginjal adalah benjolan berupa kantong yang berisi udara atau cairan yang terbentuk di ginjal.

Melansir Cleveland Clinic, kista ginjal biasanya terbentuk di permukaan ginjal dan bagian nefron ginjal.

Nerfon adalah bagian ginjal berupa filter dan tabung yang berfungsi untuk mengeluarkan kelebihan cairan dan produk limbah dari tubuh dalam bentuk urine.

Baca juga: 8 Gejala Kista Ginjal yang Pantang Disepelekan

Kista ginjal ukurannya bisa bervariasi, dari sebesar kacang polong sampai sebesar kepalan tangan. Benjolan ini juga bisa tumbuh seiring waktu.

Berikut penjelasan lebih lanjut apa penyebab kista ginjal dan faktor risikonya.

Penyebab kista ginjal

Dilansir dari Mayo Clinic, penyebab pasti kista ginjal belum diketahui secara pasti.

Tapi, ada satu teori yang menyebutkan bahwa kista bisa berkembang ketika lapisan permukaan ginjal melemah.

Dari celah lapisan yang melemah ini, terbentuklah kantong kecil yang lambat laun terisi cairan dan berkembang menjadi kista ginjal.

Selain itu, cedera atau penyumbatan di saluran ginjal (tubulus) juga dapat menyebabkan tumbuhnya kista ginjal.

Baca juga: Berkaca dari Vidi Aldiano, Bisakah Kista Berubah Jadi Kanker Ginjal?

Faktor risiko kista ginjal

Terlepas dari penyebab pasti kista ginjal yang belum diketahui, ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan peluang seseorang terkena penyakit ini.

Menurut National Kidney Foundation, faktor risiko kista ginjal sederhana umumnya terkait pertambahan usia. Perlu diketahui, penyakit ini kebanyakan diderita pria di atas usia 50 tahun.

Sedangkan faktor risiko kista ginjal polikistik biasanya terkait dengan faktor keturunan.

Baca juga: 13 Tanda-tanda Penyakit Ginjal

Gejala kista ginjal

Beberapa kasus kista ginjal jamak tidak menimbulkan gejala apapun. Penderita kista ginjal baru merasakan gejala penyakitnya ketika kista pecah, pendarahan, terinfeksi, atau tumbuh membesar dan menekan organ lain.

Saat kista ginjal bermasalah, penderita biasanya merasakan gejala, seperti:

  • Perut, punggung, atau bagian tubuh antara tulang rusuk dan pinggul terasa sakit
  • Demam
  • Sering kencing
  • Ada darah dalam urine atau urine berwarna gelap
  • Terkadang menyebabkab tekanan darah tinggi apabila kista ginjal mengganggu fungsi penting ini

Jika Anda merasakan beberapa gejala kista ginjal, ada baiknya segera berkonsultasi ke dokter untuk menjalani pemeriksaan kesehatan. 

Baca juga: Hati-hati, Protein Urine Tinggi Bisa Jadi Tanda Penyakit Ginjal

Apakah kista ginjal berbahaya?

Kebanyakan kista umumnya tidak berbahaya. Namun, ada beberapa kasus kista ginjal yang memiliki dinding tebal dan bentuknya tidak beraturan ketika dipindai dengan sinar-X.

Jenis kista ginjal ini biasanya bukan kista biasa, tapi terkait dengan kanker ginjal.

Kista ginjal dapat dideteksi lewat beberapa pemeriksaan, yakni USG, CT scan, sampai MRI.

Baca juga: Ciri-ciri Sakit Pinggang Gejala Penyakit Ginjal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau