Gejala dapat meningkat jika terjadi komplikasi, seperti infeksi atau pecah.
Baca juga: Mengenal Gejala dan Penyebab Kanker Ginjal
Kebanyakan kista ginjal sederhana tidak memerlukan pengobatan apa pun selain pemantauan berkala.
Kista ginjal yang menyebabkan gejala mungkin memerlukan pengobatan, terutama jika mereka menghalangi aliran urine atau darah melalui ginjal.
Baca juga: Polri Sebut 45 WN Malaysia Diperas Polisi Saat Saksikan DWP, Barang Bukti Capai Rp 2,5 Miliar
Dalam kasus ini, dokter dapat merekomendasikan pengeringan kista menggunakan prosedur yang disebut skleroterapi.
Selama skleroterapi, dokter menggunakan ultrasound untuk memandu jarum ke kista.
Kantung cairan kemudian ditusuk dengan jarum dan dikeringkan.
Selanjutnya, dokter akan menyuntikkan larutan garam ke area tersebut untuk mengeraskan jaringan di sekitarnya dan mencegah terbentuknya kista lain.
Baca juga: 7 Tanda Gagal Ginjal yang Harus Diwaspadai
Prosedur ini dilakukan dengan menggunakan anestesi lokal dan secara rawat jalan.
Dalam kasus kista yang sangat besar yang jarang terjadi, pembedahan mungkin diperlukan untuk mengeringkan atau menghilangkan pertumbuhannya.
Biasanya, ini dilakukan dengan alat kecil yang memiliki lampu dan kamera di salah satu ujungnya yang memungkinkan ahli bedah untuk menjaga sayatan tetap kecil.
Pengangkatan kista ginjal biasanya dilakukan di rumah sakit dengan anestesi umum.
Dalam kasus kista yang terinfeksi, terapi antibiotik dapat dimulai sebelum pengobatan lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.