Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/01/2022, 08:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.com - Gangguan bipolar adalah kondisi kesehatan mental yang biasanya dimulai pada akhir masa remaja atau awal masa dewasa.

Orang dengan gangguan bipolar dapat mengalami perubahan suasana hati antara episode depresif dan manik.

Penting untuk dicatat bahwa banyak remaja mengalami perubahan suasana hati selama masa pubertas karena tubuh mereka beradaptasi dengan perubahan hormon.

Gangguan bipolar, di sisi lain, adalah suatu kondisi yang mengganggu kehidupan sehari-hari seseorang dan membutuhkan perawatan.

Baca juga: Sering Menjadi Faktor Risiko Utama, Apa Kaitan Bipolar dan Genetik?

Biasanya, remaja yang memiliki gangguan bipolar akan memiliki beberapa gejala awal.

Namun, sebelum lebih jauh membahas gejala gangguan bipolar pada remaja, akan dibahas terlebih dahulu sleuk beluk mengenai gangguan bipolar.

Memahami gangguan bipolar

Melansir dari Medical News Today, gangguan bipolar adalah kondisi jangka panjang yang menyebabkan perubahan drastis pada suasana hati dan tingkat energi seseorang.

Perubahan radikal ini biasanya antara dua keadaan yang disebut manik dan depresif.

Namun, beberapa orang hanya akan mengalami manik dan bukan depresi.

Selama episode manik, seseorang merasa sangat bersemangat dan mungkin lebih aktif dari biasanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com