Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Cara Mengatasi Napas Mudah Ngos-ngosan setelah Covid-19

Kompas.com - 24/02/2022, 10:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Sumber NHS,HSE

KOMPAS.com - Beberapa penyintas infeksi corona merasakan napasnya jadi mudah ngos-ngosan setelah sembuh dari Covid-19.

Efek setelah sembuh dari Covid-19 ini tak jarang dirasakan setelah seseorang melakukan aktivitas ringan seperti ke kamar mandi, mengerjakan pekerjaan rumah, atau naik turun tangga.

Biasanya, napas gampang ngos-ngosan setelah Covid-19 diikuti gejala lain seperti badan mudah lelah.

Sebelum menyimak ulasan beberapa cara mengatasi napas ngos-ngosan setelah Covid-19, kenali dulu penyebabnya. 

Baca juga: 8 Penyebab Long Covid-19 Menurut Studi

Penyebab napas mudah ngos-ngosan setelah Covid-19

Dilansir dari NHS, alasan kenapa penyintas jadi lebih gampang ngos-ngosan setelah terkena Covid-19 karena masih dalam fase pemulihan sakit.

Seperti diketahui, penyakit yang menyerang saluran pernapasan biasanya menyebabkan napas jadi ngos-ngosan.

Baca juga: 19 Efek Covid-19 setelah Sembuh yang Terkadang Dirasakan Penyintas

Cara mengatasi napas mudah ngos-ngosan setelah Covid-19

Meskipun penyintas sudah dinyatakan sembuh dan infeksi corona tidak lagi menular, napas terengah-engah atau mudah ngos-ngosan setelah Covid-19 ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Dikutip dari HSE, berikut beberapa cara mengatasinya yang bisa Anda coba:

  • Ketika tiba-tiba ngos-ngosan setelah beraktivitas, coba atur kembali napas agar tidak sesak. Caranya dengan berhenti bicara, istirahatkan aktivitas, dan alihkan perhatian dengan melihat sekeliling
  • Temukan posisi yang nyaman untuk membantu pernapasan lebih lega. Pilih posisi yang bisa membuat otot bahu dan leher lebih rileks. Anda bisa duduk dengan mengistirahatkan siku di lutut atau lengan kursi, atau duduk membungkuk dengan menyandarkan kepala di kedua tangan di atas meja, atau berdiri dengan posisi tubuh yang sedikit dicondongkan ke depan
  • Latih kontrol pernapasan dengan latihan pernapasan perut. Latihan ini sebaiknya dilakukan ketika posisi tubuh sedang rileks dan napas tidak terengah-engah
  • Setop merokok karena bisa menyebabkan napas pendek-pendek dan meningkatkan risiko penyakit kronis

Jika napas mudah ngos-ngosan setelah Covid-19 tak kunjung membaik atau justru memburuk, Anda sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter.

Baca juga: Batuk Pasca-Covid-19, Begini Cara Mengatasinya…

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau