Itu diresepkan dalam bentuk pil untuk pengobatan mual pada pasien yang menjalani kemoterapi kanker dan untuk merangsang nafsu makan pada pasien dengan wasting sindrom akibat AIDS.
Nabiximols (Sativex), semprotan mulut yang saat ini tersedia di Inggris, Kanada, dan beberapa negara Eropa untuk mengobati kelenturan dan nyeri neuropatik yang mungkin menyertai multiple sclerosis.
Obat itu menggabungkan THC dengan CBD.
FDA juga menyetujui obat cair berbasis CBD yang disebut Epidiolex untuk pengobatan dua bentuk epilepsi anak yang parah, sindrom Dravet dan sindrom Lennox-Gastaut.
Baca juga: Apa Itu Ganja Medis?
Mengutip Verywell Health, beberapa potensi manfaat ganja medis adalah dapat mengatasi gangguan kesehatan berikut:
Semantara, beberapa argumen pendukung dari pengguna ganja medis mengatakan bahwa "obat" ini meliputi:
Baca juga: Bagaimana Manfaat Ganja Medis untuk Cerebral Palsy?
Mengutip On Health, menurut beberapa penelitian, ganja medis dapat bermanfaat untuk mengobati gejala kejang pada anak-anak dengan epilepsi.
Salah satu jenis ganja medis, "Charlotte's Web" terbukti mampu meredakan gejala epilepsi pada anak tanpa membuat mereka mabuk karena kadar CBD yang tinggi dari pada THC.
Kecenderungan penggunaan ganja medis untuk mengatasi epilepsi pada anak-anak relatif baru.
Satu studi dari 74 anak usia 1-18 dengan epilepsi berat menemukan bahwa 89 persen melaporkan beberapa pengurangan kejang setelah pengobatan menggunakan minyak CBD.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.