KOMPAS.com - Rasa ngilu yang terjadi setelah mengonsumsi makanan yang manis, panas, atau dingin bisa menjadi tanda gigi sensitif.
Ketika Anda mengalami gigi sensitif, maka kegiatan yang semula Anda sukai, seperti makan contohnya, tidak akan menyenangkan lagi.
Menurut Mayo Clinic, ada beberapa penyebab gigi sensitif yang mungkin Anda rasakan, namun penyebab utamanya adalah karena rusaknya lapisan gigi terluar yang disebut dengan enamel.
Ketika lapisan terluar ini rusak, maka bagian di bawahnya akan terbuka atau bahkan membuat akar gigi terlihat sehingga membuat sensitivitas gigi meningkat.
Baca juga: 6 Penyebab Gigi Sensitif
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi gigi sensitif adalah mengunjungi dokter gigi.
Tetapi, ada juga beberapa cara mengatasi gigi sensitif secara alami yang bisa Anda coba di rumah berikut ini.
Salah satu cara untuk mengatasi gigi sensitif adalah dengan berkumur menggunakan minyak kelapa atau minyak wijen.
Melansir Medical News Today, cara ini sudah digunakan sejak lama di India sebagai salah satu pengobatan tradisional.
Cara ini juga sudah diteliti oleh beberapa ahli dan salah satunya adalah penelitian dari India di dalam Indian Journal of Dental Research pada tahun 2009.
Penelitian ini melibatkan 20 laki-laki dewasa yang mengalami gingivitis, atau radang gusi, akibat plak yang juga menjadi penyebab gigi sensitif.
10 partisipan di dalam penelitian tersebut kemudian diminta untuk berkumur menggunakan cara ini dan 10 lainnya menggunakan obat kumur.
Hasilnya, 10 orang yang berkumur menggunakan minyak kelapa atau minyak wijen menunjukkan pengurangan indeks plak serta gejala gingivitis atau radang gusi yang dialami.
Selain bermanfaat untuk gigi sensitif, cara ini cukup mudah untuk dilakukan karena Anda hanya perlu berkumur menggunakan minyak kelapa atau minyak wijen dalam beberapa menit.
Baca juga: 4 Penyebab Gigi Sensitif Usai Ditambal
Bawang putih sudah dipercaya sebagai salah satu obat tradisional untuk berbagai penyakit, termasuk sakit gigi.
Menurut penelitian yang dimuat dalam Journal of Medicinal Food pada tahun 2011, mengunyah bawang bisa memproduksi senyawa yang dinamakan allicin.
Senyawa ini bisa membunuh bakteri-bakteri jahat di dalam mulut yang mengakibatkan penyakit gigi, termasuk bakteri Streptococcus mutans.
Melansir Medical News Today, penumpukan bakteri S. mutans pada gigi dan gusi akan membuat kerusakan gigi yang juga akan memperparah sensitivitas gigi.
Dengan membunuh bakteri ini, maka gigi sensitif tidak akan bertambah parah.
Baca juga: Gigi Sensitif
Berkumur dengan menggunakan air garam juga bisa membunuh bakteri jahat di dalam mulut dan akan meningkatkan kesehatan mulut.
Melansir Healthline, garam sendiri merupakan antiseptik yang paling efektif dan berguna untuk mengurangi peradangan.
Penelitian dari India yang terbit dalam Journal of Indian Society of Pedodontics and Preventive Dentistry juga menemukan bahwa berkumur dengan menggunakan air garam bisa mengurangi plak gigi.
Cara mengatasi gigi sensitif secara alami yang satu ini juga cukup mudah.
Anda hanya perlu berkumur menggunakan campuran setengah sendok teh garam dengan 250 ml air setiap dua kali sehari untuk mengurangi gejala gigi sensitif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.