Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Cara Alami Mengatasi Refluks Asam Lambung Akibat Radang Kerongkongan

Kompas.com - 25/08/2022, 15:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Refluks asam lambung merupakan salah satu gejala umum dari esofagitis eosinofilik (EoE) atau radang kerongkongan.

Refluks asam lambung akibat radang kerongkongan bisa mengakibatkan ketidaknyamanan, seperti rasa asam di mulut dan sensasi terbakar di dada.

Hal ini tidak mengherankan, mengingat penyakit imunologi kronis ini menyebabkan kerongkongan menjadi meradang dan bengkak sebagai respons terhadap alergen.

Baca juga: Refluks Asam Lambung Sebabkan Sendawa, Kok Bisa?

Peradangan ini lantas mengakibatkan makanan dan cairan tidak dapat mengalir dengan lancar dari kerongkongan ke perut.

Refluks asam lambung biasanya diatasi dengan obat yang diresepkan dokter, seperti Antasida (antacid). Selain obat-obatan dokter, refluks asam lambung juga bisa diatasi dengan beberapa cara alami berikut.

1. Akupunktur

Akupunktur dikenal sebagai pengobatan tradisional dari China untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Pengobatan alami ini melibatkan jarum yang sangat tipis ke dalam tubuh untuk memperbaiki ketidakseimbangan dalam aliran energi.

Para praktisi akupunktur meyakini bahwa gangguan ketidakseimbangan dalam aliran energi manusia yang menyebabkan munculnya penyakit.

Dilansir dari Everyday Health, sebuah studi menunjukkan bahwa akupunktur sama efektifnya dengan obat refluks asam lambung yang dijual bebas.

Meski demikian, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut terkait efektivitas akupunktur dalam mengatasi refluks asam lambung akibat radang tenggorokan.

Baca juga: Beda Refluks Asam Lambung, Heartburn, dan GERD

2. Pernapasan diafragma

Pernapasan diafragma tidak hanya berfungsi dalam menghilangkan stres dan kecemasan. Pernapasan diafragma atau perut juga dapat membantu mengatasi refluks asam lambung.

Pernapasan perut berfokus pada penggunaan diafragma (otot yang memisahkan organ-organ di dada dari organ-organ di rongga perut) untuk menggerakkan udara masuk dan keluar dari paru-paru.

Sebuah penelitian, menyatakan bahwa pernapasan diafragma dapat meredakan dan mencegah refluks asam lambung serta mulas.

Berikut cara melakukan pernapasan diafragma yang bisa Anda praktekkan di rumah.

  • Berbaring telentang dengan bantal di bawah kepala serta meletakkan bantal lain di bawah lutut untuk menopang.
  • Letakkan satu tangan di dada bagian atas dan tangan lainnya di perut, tepat di bawah tulang rusuk.
  • Tarik napas perlahan melalui hidung, biarkan udara mengisi perut Anda. Tangan di perut Anda harus naik saat perut Anda mengembang, sementara tangan di dada Anda tetap di tempatnya.
  • Kerutkan bibir Anda dan buang napas perlahan dari mulut. Kencangkan perut saat Anda mengembuskan napas.
  • Lakukan tips ini dengan durasi 5-10 menit dalam 3-4 kali sehari.

3. Konsumsi kunyit

Kunyit adalah bumbu dapur populer yang memberi tambahan rasa serta warna kuning cerah pada makanan. Selain tambahan masakan, kunyit sering dijadikan obat alternatif karena memiliki kandungan kurkumin.

Salah satu manfaat kurkumin adalah memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat mencegah kerusakan pada lapisan mukosa kerongkongan yang melindungi dinding bagian dalam tabung asam lambung.

Karena itulah, kunyit dipercaya mampu mengatasi dan mencegah refluks asam lambung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau