KOMPAS.com - Hernia pada anak bisa berkembang beberapa bulan setelah ia lahir, meski gejalanya tidak langsung terlihat.
Mengutip Beaumont, hernia pada anak terjadi ketika jaringan atau organ dalam (biasanya bagian usus) menonjol berupa tonjolon lunak di bawah kulit.
Hernia pada anak sering terjadi di sekitar pusar atau selangkangan.
Namun, hernia pada anak memiliki beragam jenis yang meliputi:
Baca juga: Tanda-tanda Hernia pada Anak yang Harus Diwaspadai Orang Tua
Mengutip Healthline, penyebab hernia terjadi adalah karena adanya kelemahan dan ketegangan otot.
Kemudian, hernia berkembang dengan cepat dalam jangka waktu yang lama.
Beberapa penyebab kelemahan atau ketegangan otot yang mungkin terjadi pada anak hingga menyebabkan hernia meliputi:
Baca juga: Hernia Umbilikalis
Mengutip Beaumont, hernia pada anak lebih sering terjadi pada anak-anak yang memiliki satu atau lebih faktor risiko berikut:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.