KOMPAS.com - Bau badan adalah kondisi yang membuat tubuh mengeluarkan aroma tak sedap. Tak hanya mengganggu keseharian, kondisi ini ternyata juga bisa jadi tanda penyakit tertentu.
Biasanya, bau badan terkait suatu penyakit tidak mudah dihilangkan dengan mandi teratur sampai menggunakan deodoran atau antiperspiran khusus.
Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, penyebab bau badan tak sedap umumnya dipengaruhi faktor keringat berlebih dan pertumbuhan bakteri berlebihan. Terutama di ketiak, telapak kaki, dan telapak tangan.
Baca juga: 6 Makanan Penyebab Bau Badan yang Perlu Diketahui
Faktor genetik, berat badan berlebih, pola makan, obat tertentu, dan perubahan hormon juga bisa membuat aroma tubuh mengalami perubahan secara signifikan.
Selain itu, beberapa penyakit juga bisa jadi tanda penyakit tertentu. Kenali beberapa di antaranya.
Baca juga: 10 Obat Alami untuk Menghilangkan Bau Badan yang Perlu Diketahui
Dilansir dari Antara (13/5/2023), penyakit tertentu bisa jadi faktor penyebab bau badan karena memengaruhi proses biokimia di dalam tubuh.
Beberapa studi menunjukkan, bau badan tak sedap bisa jadi tanda beberapa penyakit. Berikut beberapa di antaranya:
Preeklampsia adalah komplikasi kehamilan yang ditandai dengan tekanan darah tinggi dan kadar protein urine naik pada ibu hamil. Jika tidak ditangani, masalah kehamilan ini bisa membahayakan kesehatan janin dan ibu hamil.
Kanker paru adalah pertumbuhan sel tak terkendali di organ paru-paru. Penelitian menunjukkan, penyakit ini dapat terdeteksi di tahap awal dengan tes bau yang disebut Na-Nose.
Baca juga: 6 Cara Menghilangkan Bau Badan Tak Sedap
Gagal ginjal adalah kondisi yang membuat fungsi ginjal tidak optimal sampai sama sekali tidak berfungsi. Kondisi ini bisa disebabkan diabetes, hipertensi, sampai penyakit jantung.
Penelitian menunjukkan, penderita diabetes memiliki aroma tubuh sampai napas yang khas seperti bau buah. Kondisi ini disebabkan pembakaran lemak ketika hormon insulin tidak mencukupi atau tidak efisien dalam tubuh.
Gagal hati adalah kondisi ketika hati atau liver tidak berfungsi atau mengalami gangguan fungsi. Kondisi ini membuat racun menumpuk di urine, keringat, dan napas dan menimbulkan aroma tak sedap. Penderita gagal hati biasanya memiliki bau badan amis seperti ikan mentah.
Biasanya, selain bau badan tak sedap, seseorang dengan penyakit tertentu juga mengalami gejala lainnya.
Sebagai gambaran, bagi kasus diabetes, penderita biasanya juga sering kencing atau sering lemas. Sedangkan pada kasus gagal ginjal, penderita jamak merasakan urine keruh, sakit pinggang parah, kaki bengkak, dll.
Untuk mengetahui akar penyebab bau badan bisa jadi tanda penyakit apa, orang dengan masalah kesehatan ini bisa melakukan pemeriksaan ke dokter.
Baca juga: Cara Mencukur Bulu Ketiak untuk Mengurangi Bau Badan
Cara menghilangkan bau badan tak sedap terkait suatu penyakit tentu saja perlu penanganan medis sesuai akar masalah kesehatan ini. Selain itu, coba beberapa cara berikut ini:
Jika beragam cara menghilangkan bau badan tak sedap di atas termasuk mengontrol akar penyakit penyebab bau badan sudah dilakukan tapi hasilnya belum memuaskan, coba konsultasikan dengan dokter spesialis kulit dan kelamin.
Dokter biasanya menganjurkan penderita menjalani perawatan tambahan dengan terapi antibiotik, suntik toksin botulinum A, atau perawatan laser.
Baca juga: 8 Makanan untuk Bantu Menghilangkan Bau Badan Tak Sedap
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya