Menurut NHS, hampir semua penderita thalasemia mayor akan mengalami anemia yang bisa meningkatkan risiko kematian jika tidak diatasi dengan baik.
Gejala thalasemia mayor yang umumnya muncul, yakni:
Penderita yang mengalami gejala di atas umumnya akan memerlukan transfusi darah secara teratur untuk mencegah kondisi yang lebih serius.
Penderita yang memiliki gejala lebih serius umumnya akan memerlukan transfusi darah lebih sering, yakni setiap beberapa minggu sekali.
Selain melakukan transfusi darah, penderita thalasemia mayor juga perlu melakukan terapi khelasi untuk menghilangkan penumpukan zat besi karena transfusi darah yang dilakukan.
Dengan mengenal apa itu thalasemia mayor, Anda bisa melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan dan segera mencari bantuan medis untuk mencegah kondisi yang lebih serius.
Meskipun gejalanya mirip dengan gejala anemia, Anda diimbau untuk tidak melakukan diagnosis pribadi dan melakukan pemeriksaan secara medis untuk mengetahui kondisi yang dialami.
Baca juga: 4 Cara Mengobati Thalasemia, Ada Transfusi Darah dan Obat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya