Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Bahaya Konsumsi Makanan Mentah untuk Ibu Hamil

Kompas.com - 27/06/2023, 09:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Banyak pasangan yang sedang menantikan kelahiran buah hatinya bertanya, apakah ibu hamil boleh mengonsumsi makanan mentah?

Seperti kita ketahui, selama mengandung buah hatinya, ibu hamil perlu cermat menjaga pola makanannya.

Sebab, apa yang mereka konsumsi juga bisa berimbas pada kesehatan janin. Salah satu hal yang banyak dhindari wanita hamil adalah mengonsumsi makanan mentah, seperti sashimi, daging, atau telur.

Apa saja bahaya makanan mentah bagi ibu hamil?

Saat hamil, tubuh wanita mengalami serangkaian perubahan untuk mengakomodasi pertumbuhan janin.

Sistem kekebalan secara alami ditekan, dan risiko infeksi semakin tinggi. Infeksi ini dapat menular ke janin terlepas dari apakah infeksi pada ibu bergejala.

Infeksi tersebut dapat menyebabkan keguguran, persalinan prematur, dan cacat lahir pada anak.

Baca juga: 4 Bahaya Hamil di Usia Terlalu Muda, Wanita Wajib Waspada

Beberapa infeksi yang kerap terjadi jika ibu hamil nekat mengonsumsi makanan mentah di antaranya:

  • Listeriosis

Infeksi ini terjadi karena bakteri Listeria monocytogenes. Gejala infeksi adalah demam, muntah, dan diare pada ibu. Infeksi dapat menyebabkan sepsis dan meningitis pada bayi yang belum lahir.

  • Toksoplasmosis

Toksoplasma terjadi akibat parasit Toxoplasma gondii adalah yang ditemukan pada daging mentah. Toksoplasmosis dapat menyebabkan gangguan pendengaran bawaan, kebutaan, dan kerusakan otak pada bayi yang belum lahir.

  • Salmonellosis

Salmonellosis selama kehamilan dapat menyebabkan radang plasenta dan selaput yang mengelilingi janin dan meningkatkan risiko bayi lahir mati.

Selain itu, makanan mentah dapat terkontaminasi oleh bakteri lain seperti E. coli, Shigella, dan Campylobacter jejuni yang dapat menyebabkan keracunan makanan pada ibu hamil, menyebabkan dehidrasi, syok, dan tekanan darah rendah.

Baca juga: 7 Cara Mencegah Toksoplasma pada Ibu Hamil

Tips Menghindari Kontaminasi Makanan

Pengolahan makanan selama masa kehamilan juga harus dilakukan dengan hati-hati. Untuk menghindari risiko kontaminasi bakteri atau keracunan makanan selama kehamilan, Anda bisa menerapkan langkah berikut:

  • Simpan daging mentah dengan hati-hati di lemari es, agar sarinya tidak menetes ke makanan lain.
  • Jangan meletakkan makanan yang sudah dimasak di atas talenan atau permukaan yang telah digunakan untuk meletakan atau mengolah daging mentah. Bersihkan permukaan secara menyeluruh terlebih dahulu dengan air sabun yang panas atau semprotan antibakteri dan kain bersih.
  • Jika Anda memarinasi daging, simpan di lemari es dalam wadah tertutup.
  • Cuci tangan dan semua peralatan sebelum dan sesudah mengolah daging mentah.
  • Masakdaging sampai tidak ada daging mentah yang tersisa. 
  • Berhati-hatilah dengan daging panggang. Jika burger dan sosis Anda tampak matang di bagian luar, bukan berarti burger dan sosis Anda matang sepenuhnya di bagian dalam. Selalu periksa dengan memotong bagian daging yang paling tebal dengan pisau.

Baca juga: Bukan Mitos, Pria Juga Bisa Ngidam saat Istri Hamil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau