KOMPAS.com - Pernahkah Anda melihat sesuatu yang terasa nyata, tetapi orang lain tak bisa melihatnya? Atau adakah orang terdekat Anda yang mengalami hal tersebut?
Jika Anda atau orang terdekat Anda pernah mengalami hal tersebut, kondisi ini bisa masuk kategori halusinasi.
Halusinasi adalah kondisi di mana seseorang bisa melihat, mendengar, merasakan, mencium, atau mengecap sesuatu yang sebenarnya tidak nyata.
Beberapa orang terkadang mengaitkannya dengan hal mistis atau gaib. Namun, halusinasi sebenarnya bisa dijelaskan secara medis.
Baca juga: Bagaimana Kelebihan Dopamin Bikin Halusinasi dan Berkaitan dengan Skizofrenia?
Melansir informasi dari Cleveland Clinic, halusinasi adalah persepsi salah terhadap objek atau peristiwa yang melibatkan indera, baik penglihatan, suara, penciuman, sentuhan, dan rasa.
Halusinasi tampak nyata, padahal sebenarnya tidak.
Halusinasi biasanya merupakan gejala gangguan yang berhubungan dengan psikosis, khususnya penyakit skizofrenia.
Seseorang juga bisa berhalusinasi karena efek narkoba, kondisi neurologis, dan beberapa situasi sementara.
Seseorang mungkin mengalami halusinasi dengan atau tanpa kesadaran bahwa apa yang dialaminya tidak nyata.
Ketika seseorang mengira halusinasinya nyata, hal itu dianggap sebagai gejala psikotik.
Baca juga: Halusinasi: Penyebab, Jenis, hingga Cara Mengatasinya
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.