Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Tanda-tanda Awal Penyakit Jantung yang Perlu Diwaspadai

Kompas.com - 30/09/2023, 06:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Penyakit jantung mematikan bagi semua kalangan usia, tanpa terkecuali individu usia produktif.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat penyakit kardiovaskular merenggut 17,9 juta jiwa setiap tahunnya.

Penyakit kardiovaskular adalah adalah sekelompok kelainan jantung dan pembuluh darah.

 Baca juga: 13 Gejala Penyakit Jantung yang Kerap Tidak Disadari Pengidapnya

Di Indonesia, kematian akibat penyakit kardiovaskular mencapai 651.481 penduduk per tahun, yang di antaranya 245.343 kematian karena penyakit jantung koroner, menurut Kemeneterian Kesehatan RI.

Penyakit ini paling sering menyerang kelompok usia produktif, sehingga mortalitasnya menyebabkan beban ekonomi dan sosial terhadap masyarakat.

Padahal, penyakit jantung lebih mudah diobati, bila terdeteksi sejak dini. Untuk itu, penting kita ketahui macam tanda-tanda awal penyakit jantung sebagai peringatan dini.

Artikel ini akan menunjukkan macam peringatan dini penyakit jantung yang harus Anda wasapadai.

Baca juga: Jenis Penyakit Jantung dan Ciri-cirinya

Apa saja tanda-tanda awal penyakit jantung?

Dikutip dari Mount Sinai dan Medical News Today, gejala peringatan dini penyakit jantung meliputi berikut:

  • Nyeri dada

Nyeri dada adalah rasa tidak nyaman atau nyeri yang Anda rasakan di sepanjang bagian depan tubuh, di antara leher dan perut bagian atas.

Nyeri dada merupakan gejala paling umum dari buruknya aliran darah ke jantung. Jenis nyeri dada ini disebut angina.

Nyeri dada bisa terjadi ketika jantung tidak mendapatkan cukup darah atau oksigen.

Nyeri dada cenderung berlangsung lebih dari beberapa menit atau hilang dan muncul kembali.

Namun, bisa juga nyeri dada disebabkan oleh kondisi atau penyakit yang tidak berhubungan dengan jantung.

Baca juga: 10 Faktor Risiko Penyakit Jantung yang Jarang Diketahui

  • Ketidaknyamanan di area tubuh lainnya

Selain nyeri di dada, penyakit jantung bisa menyebabkan nyeri atau ketidaknyamanan di bagian tubuh lainnya.

Orang yang mengalami serangan jantung umumnya merasakan nyeri di lengan kirinya.

Hal ini karena saraf dari jantung dan lengan mengirimkan pesan ke sel otak yang sama dan otak tidak dapat membedakan dari mana rasa sakit itu berasal.

Rasa nyeri ini juga bisa memengaruhi wajah dan kepala Anda.

  • Sesak napas

Ketika jantung tidak dapat memompa darah sebagaimana mestinya, darah akan menumpuk di pembuluh darah yang mengalir dari paru-paru ke jantung.

Cairan bocor ke paru-paru dan menyebabkan sesak napas. Ini adalah gejala gagal jantung.

Baca juga: Infeksi Gigi Bisa Menjadi Penyebab Penyakit Jantung

  • Jantung berdetak cepat (palpitasi)

Jika jantung Anda tidak dapat memompa darah dengan baik, organ ini mungkin akan berdetak lebih cepat untuk mengimbanginya.

Anda mungkin merasakan jantung Anda berdebar kencang.

Detak jantung yang cepat atau tidak konstan juga bisa menjadi tanda aritmia. Ini adalah masalah dengan detak atau ritme jantung Anda.

  • Batuk atau mengi

Batuk atau mengi sebagai tanda awal penyakit jantung yang Anda alami mungkin disertai dengan keluarnya lendir berwarna merah muda atau berdarah.

Batuk atau mengi yang tidak kunjung hilang bisa menjadi tanda lain bahwa cairan menumpuk di paru-paru Anda.

Baca juga: Kenapa Kolesterol Tinggi Picu Penyakit Jantung? Ini Penjelasannya...

  • Mual

Merasa mual sendiri belum tentu merupakan gejala penyakit jantung.

Namun, jika mual terjadi disertai nyeri dada yang hebat, bisa jadi itu pertanda seseorang mengalami serangan jantung.

  • Heartburn

Jantung terletak dekat dengan kerongkongan, yang merupakan bagian dari saluran pencernaan.

Hal ini membuat sulit untuk menentukan apakah sensasi terbakar di dada atau perut bagian atas (heartburn) disebabkan oleh masalah pencernaan atau jantung.

  • Berkeringat

Orang dengan masalah jantung sering melaporkan berkeringat berlebihan.

Berkeringat dan nyeri atau rasa tidak nyaman di dada bisa menjadi tanda awal penyakit jantung.

Para peneliti belum sepenuhnya memahami mekanisme di balik berkeringat sebagai gejala penyakit jantung.

Baca juga: 8 Tanda-tanda Penyakit Jantung Bawaan pada Orang Dewasa

  • Pembengkakan di kaki

Pembengkakan kaki bisa juga menjadi tanda-tanda awal penyakit jantung.

Ketika jantung Anda tidak bekerja dengan baik, aliran darah melambat dan kembali ke pembuluh darah di kaki Anda.

Hal ini menyebabkan cairan menumpuk di jaringan Anda.

Anda mungkin juga mengalami pembengkakan di perut atau mengalami penambahan berat badan.

  • Kelelahan yang luar biasa

Kelelahan bisa disebabkan oleh banyak hal, termasuk penyakit jantung.

Terkadang ini hanya berarti Anda perlu lebih banyak istirahat saja.

Kelelahan mungkin merupakan tanda masalah jantung ketika Anda merasa jauh lebih lelah dari biasanya.

Bahkan Anda merasa sangat lelah hingga tidak dapat melakukan aktivitas normal sehari-hari.

Rasa lelah yang muncul karena penyakit jantung bisa tiba-tiba dan sangat parah.

Jangan menunggu untuk mendapatkan bantuan medis, jika Anda mengalami tanda-tanda awal penyakit jantung di atas.

Beberapa penyakit jantung terjadi secara tiba-tiba dan intens, tetapi ada juga yang berlangsung secara perlahan dengan rasa sakit ringan.

Baca juga: Ketahui Cara Mendeteksi Penyakit Jantung Menurut Ahli Berikut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com