Selain saat hamil, kaki bengkak setelah melahirkan juga mungkin terjadi, salah satunya karena efek dari penumpukan sisa-sisa cairan selama kehamilan atau penumpukan sisa cairan tambahan yang diberikan saat operasi caesar.
Melansir Harvard Health Publishing, Gangguan pada jantung juga bisa menyebabkan kaki bengkak.
Pembengkakan kaki dapat terjadi ketika ventrikel (ruang jantung bagian bawah) menjadi lemah atau kaku secara tidak normal, sehingga jantung tidak dapat memompa seefektif yang seharusnya.
Akibatnya, darah di pembuluh darah kaki yang harus dipompa kembali ke jantung malah menggenang di pembuluh darah, menyebabkan cairan rembes ke kaki dan kaki bagian bawah dan mengakibatkan pembengkakan.
Baca juga: Kaki Bengkak setelah Melahirkan: Penyebab dan Cara Mengatasi
Adanya pembengkakan kaki juga dapat mengindikasikan masalah seperti penyakit hati dan ginjal.
Penyakit ginjal dapat menyebabkan kaki dan pergelangan kaki bengkak karena ginjal tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan menumpuknya cairan di dalam tubuh.
Penyakit hati juga dapat mempengaruhi produksi hati dari protein yang disebut albumin, yang membuat darah tidak bocor keluar dari pembuluh darah ke jaringan di sekitarnya.
Produksi albumin yang tidak memadai dapat menyebabkan kebocoran cairan. Gravitasi menyebabkan cairan menumpuk lebih banyak di kaki dan pergelangan kaki dan terjadilah pembengkakan.
Kaki bengkak yang sering terjadi dapat menjadi gejala awal insufisiensi vena. Insufisiensi vena adalah suatu kondisi di mana aliran pembuluh darah dari kaki hingga jantung tidak bergerak secara maksimal.
Biasanya, pembuluh darah akan menjaga aliran darah mengalir ke atas dengan katup satu arah. Ketika katup tersebut menjadi rusak atau melemah, cairan dapat tertahan di jaringan lunak kaki bagian bawah, terutama pergelangan kaki dan menyebabkan pembengkakan.
Untuk diketahui, kondisi insufisiensi vena kronis dapat menyebabkan perubahan kulit, bisul kulit, dan infeksi.
Baca juga: Kenali Ciri-ciri Kaki Bengkak Karena Jantung Bermasalah
Penyebab kaki bengkak juga dapat dipicu oleh efek samping obat-obatan. Sejumlah obat yang efek sampingnya dapat menyebabkan pembengkakan di kaki dan pergelangan kaki, di antaranya:
Setelah mengetahui penyebab pembengkakan dan kaki bengkak gejala apa saja di atas, Anda akan lebih mudah menentukan perawatan dan pengobatan yang sesuai untuk menghilangkan kaki bengkak.
Cara menghilangkan kaki bengkak sebenarnya perlu disesuaikan akar penyebab mendasarnya. Tapi, Anda bisa menjajal beberapa cara berikut untuk mengurangi pembengkakan pada kaki:
Baca juga: Ada Usulan Wapres Dicopot, Ketua MPR: Gibran Wakil Presiden yang Sah!
Melansir Healthline, cara menghilangkan kaki bengkak bisa dengan menggunakan kompres es. Kompres es dapat membantu mengurangi pembengkakan pada kaki yang diakibatkan oleh cedera.