Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Penyebab Kaki Bengkak Tiba-tiba dan Cara Menghilangkannya

Kompas.com - 09/11/2023, 13:31 WIB
Agustin Tri Wardani,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Masalah kesehatan berupa kaki bengkak dapat membuat penderitanya merasa tidak nyaman dan membatasi aktivitas sehari-hari.

Hal ini tentunya harus segera diatasi dengan perawatan serta pengobatan yang tepat sesuai dengan penyebab kaki bengkak tiba-tiba tersebut.

Untuk itu, Anda bisa mengenali apa saja penyebab-penyebab yang dapat memkicu terjadinya kaki bengkak melalui artikel di bawah ini.

Baca juga: 7 Penyebab Kaki Bengkak Terkait Gejala Penyakit Apa Saja

Penyebab kaki bengkak tiba-tiba

Penyebab kaki bengkak tiba-tiba bisa berasal dari kondisi atau penyakit tertentu. Berikut beberapa di antaranya:

  • Edema

Melansir Medical News Today, penyebab kaki bengkak yang pertama adalah edema atau  pembengkakan yang terjadi ketika cairan terperangkap di jaringan tubuh.

Tanda-tanda kaki bengkak terkait edema yaitu:

    1. Kulit yang berkilau dan meregang di atas area yang terkena
    2. Kulit yang tetap berlesung pipit setelah menekannya
    3. Ketidaknyamanan dan mobilitas berkurang
    4. Batuk atau kesulitan bernapas, jika itu mempengaruhi paru-paru.
  • Bekuan darah

Deep vein thrombosis atau DVT adalah penggumpalan darah yang terjadi ketika darah gagal mengalir ke seluruh tubuh dengan baik sehingga menyebabkan trombosit saling menempel.

Jika gumpalan darah terjadi di pembuluh darah kaki, hal ini dapat mencegah darah mengalir kembali ke jantung. Hal ini dapat menyebabkan pergelangan kaki dan kaki membengkak.

Trombosis vena dalam terjadi ketika gumpalan darah terbentuk jauh di dalam kaki. DVT adalah kondisi serius yang dapat menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah utama kaki. Di beberapa kasus, gumpalan bisa lepas dan berpindah ke jantung atau paru-paru.

Tanda-tanda kaki bengkak karena DVT meliputi:

    1. Bengkak di satu kaki
    2. Rasa sakit atau ketidaknyamanan pada kaki
    3. Demam ringan
    4. Perubahan warna pada kaki.
  • Cedera pada bagian kaki

Melansir WebMd, cedera kaki seperti keseleo atau terkilir juga bisa menyebabkan kaki atau pergelangan kaki Anda bengkak.

Kondisi kaki bengkak kesleo ini dapat terjadi karena ligamen yang menahan pergelangan kaki meregang di luar jangkauan normalnya dan mengakibatkan kaki membengkak.

Baca juga: 15 Penyebab Kaki Bengkak, dari Edema sampai Tanda Penyakit

  • Komplikasi kehamilan

Untuk diketahui, kaki bengkak saat hamil adalah salah satu masalah kesehatan yang normal dialami ibu hamil.

Tapi, pembengkakan yang tiba-tiba dan berlebihan bisa jadi tanda preeklampsia atau suatu kondisi serius di mana tekanan darah tinggi dan protein dalam urine berkembang setelah minggu ke-20 kehamilan.

Kondisi ini bisa membahayakan jika ibu hamil mengalami gejala lain seperti sakit perut, sakit kepala, jarang buang air kecil, mual dan muntah, atau perubahan penglihatan.

Selain saat hamil, kaki bengkak setelah melahirkan juga mungkin terjadi, salah satunya karena efek dari penumpukan sisa-sisa cairan selama kehamilan atau penumpukan sisa cairan tambahan yang diberikan saat operasi caesar.

  • Penyakit jantung

Melansir Harvard Health Publishing, Gangguan pada jantung juga bisa menyebabkan kaki bengkak. 

Pembengkakan kaki dapat terjadi ketika ventrikel (ruang jantung bagian bawah) menjadi lemah atau kaku secara tidak normal, sehingga jantung tidak dapat memompa seefektif yang seharusnya.

Akibatnya, darah di pembuluh darah kaki yang harus dipompa kembali ke jantung malah menggenang di pembuluh darah, menyebabkan cairan rembes ke kaki dan kaki bagian bawah dan mengakibatkan pembengkakan.

Baca juga: Kaki Bengkak setelah Melahirkan: Penyebab dan Cara Mengatasi

  • Penyakit hati dan ginjal

Adanya pembengkakan kaki juga dapat mengindikasikan masalah seperti penyakit hati dan ginjal.

Penyakit ginjal dapat menyebabkan kaki dan pergelangan kaki bengkak karena ginjal tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan menumpuknya cairan di dalam tubuh.

Penyakit hati juga dapat mempengaruhi produksi hati dari protein yang disebut albumin, yang membuat darah tidak bocor keluar dari pembuluh darah ke jaringan di sekitarnya.

Produksi albumin yang tidak memadai dapat menyebabkan kebocoran cairan. Gravitasi menyebabkan cairan menumpuk lebih banyak di kaki dan pergelangan kaki dan terjadilah pembengkakan.

  • Insufisiensi vena

Kaki bengkak yang sering terjadi dapat menjadi gejala awal insufisiensi vena. Insufisiensi vena adalah suatu kondisi di mana aliran pembuluh darah dari kaki hingga jantung tidak bergerak secara maksimal.

Biasanya, pembuluh darah akan menjaga aliran darah mengalir ke atas dengan katup satu arah. Ketika katup tersebut menjadi rusak atau melemah, cairan dapat tertahan di jaringan lunak kaki bagian bawah, terutama pergelangan kaki dan menyebabkan pembengkakan.

Untuk diketahui, kondisi insufisiensi vena kronis dapat menyebabkan perubahan kulit, bisul kulit, dan infeksi.

Baca juga: Kenali Ciri-ciri Kaki Bengkak Karena Jantung Bermasalah

  • Efek samping obat tertentu

Penyebab kaki bengkak juga dapat dipicu oleh efek samping obat-obatan. Sejumlah obat yang efek sampingnya dapat menyebabkan pembengkakan di kaki dan pergelangan kaki, di antaranya:

    1. Hormon seperti estrogen (ditemukan dalam kontrasepsi oral dan terapi penggantian hormon) dan testosteron
    2. Pemblokir saluran kalsium yaitu sejenis obat tekanan darah yang mencakup nifedipine, amlodipine, diltiazem, felodipine, dan verapamil.
    3. Steroid, termasuk steroid androgenik, anabolik, serta kortikosteroid seperti prednison
    4. Antidepresan termasuk trisiklik, desipramine (Norpramin), amitriptyline (Elavil, Endep, Vanatrip), dan inhibitor monoamine oxidase (MAO).
    5. Obat anti-inflamasi non-steroid (NSAID).
    6. Obat diabetes.

Setelah mengetahui penyebab pembengkakan dan kaki bengkak gejala apa saja di atas, Anda akan lebih mudah menentukan perawatan dan pengobatan yang sesuai untuk menghilangkan kaki bengkak.

Cara menghilangkan kaki bengkak

Cara menghilangkan kaki bengkak sebenarnya perlu disesuaikan akar penyebab mendasarnya. Tapi, Anda bisa menjajal beberapa cara berikut untuk mengurangi pembengkakan pada kaki:

  • Menggunakan kompres es

Melansir Healthline, cara menghilangkan kaki bengkak bisa dengan menggunakan kompres es. Kompres es dapat membantu mengurangi pembengkakan pada kaki yang diakibatkan oleh cedera.

  • Gunakan kaus kaki kompresi

Beberapa orang yang menderita kaki bengkak karena insufisiensi vena, dapat menggunakan bantuan kaus kaki kompresi.

Kaus kaki kompresi tersedia dalam berbagai bobot dan kompresi yang dapat disesuaikan dengan kondisi pembengkakan pada kaki Anda.

Saran terbaik saat menggunakan kaus kaki ini saat pertama kali yaitu dengan memilih kaus kaki yang lebih longgar dan tidak terlalu ketat.

Namun, Anda tidak boleh menggunakan kompresi jika Anda memiliki penyakit arteri perifer, karena dapat mempengaruhi suplai darah.

Baca juga: 8 Cara ala Rumahan untuk Meredakan Kaki Bengkak

  • Makan makanan dan suplemen yang kaya magnesium

Pembengkakan yang diakibatkan retensi cairan mungkin merupakan tanda kekurangan magnesium.

Untuk itu, Anda dapat melakukan perawatan dengan makan makanan tinggi magnesium untuk membantu meningkatkan kadar magnesium dalam tubuh.

Makanan kaya magnesium yang dapat Anda konsumsi yaitu:

    1. Almond
    2. Kacang mete
    3. Bayam
    4. Kentang
    5. Beras merah

Kebanyakan pria dewasa membutuhkan 410–420 miligram (mg) dan wanita membutuhkan 310–320 miligram (mg) magnesium per hari.

Jika Anda tidak mendapatkan cukup dari diet Anda, dokter mungkin merekomendasikan suplemen.

Konsumsi suplemen magnesium sesuai dengan saran dokter terutama jika Anda memiliki masalah ginjal atau jantung.

  • Kurangi asupan garam

Asupan tinggi sodium dan garam bisa meningkatkan risiko penumpukan cairan di dalam tubuh, termasuk kaki.

Jadi, ada baiknya Anda yang sering mengalami kondisi ini melakukan diet rendah garam dan natrium. 

Coba mulai dari tidak menambahkan garam ke dalam makanan, periksa label makanan siap pakai, pilih produk segar daripada makanan yang sudah dikemas atau diproses karena mengandung banyak tambahan garam.

Baca juga: Cara Mengatasi Kaki Bengkak selama Kehamilan

  • Pijat kaki

Cara selanjutnya adalah dengan pijat kaki. Pijat dapat menjadi cara efektif untuk kaki bengkak terutama yang disebabkan oleh limfedema karena dapat meningkatkan relaksasi.

Cara memijat kaki yang tepat yaitu dengan memijat kaki ke arah jantung Anda dengan pukulan tegas dan beberapa tekanan guna membantu memindahkan cairan getah bening keluar dari area tersebut dan mengurangi pembengkakan.

  • Tinggikan kaki saat berbaring

Saat mengalami kaki bengkak, tinggikan posisi kaki setiap kali Anda berbaring. Kaki harus diangkat dengan meletakkan bantal di bawah kaki selama beberapa saat untuk membuatnya lebih nyaman.

Demikian penjelasan mengenai penyebab kaki bengkak tiba-tiba beserta cara menghilangkannya, Anda harus tetap waspada mengenai gejala-gejala kaki bengkak, jika terjadi gejala yang tak kunjung mereda Anda dapat segera berkonsultasi dengan dokter.

Baca juga: Kaki Bengkak Pasca Melahirkan, Begini Cara Mengatasinya…

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com