KOMPAS.com - Beberapa kondisi medis atau masalah kesehatan dapat membuat seseorang tidak punya kantung empedu lagi.
Untuk diketahui, empedu adalah organ pencernaan kecil yang terletak tepat di belakang hati atau liver. Empedu terhubung ke hati Anda melalui saluran empedu .
Kantung empedu dapat diangkat karena beberapa alasan, seperti adanya infeksi batu empedu dan polip kantung empedu. Operasi kantong empedu disebut kolesistektomi.
Mungkin kebanyakan orang berpikir bahwa, jika tubuh tidak memiliki kantung empedu lagi dapat berpengaruh pada kualitas hidup seseorang.
Sebelum mengetahui tentang hal yang terjadi pada tubuh setelah tidak punya kantung empedu, ada baiknya Anda mengenali dulu apa itu fungsi empedu lewat artikel berikut ini.
Baca juga: Apa yang Dirasakan saat Sakit Batu Empedu? Begini Penjelasan Dokter
Dilansir dari Healthline, fungsi empedu utamanya untuk membantu tubuh memecah makanan dan mencerna lemak.
Kantung empedu memiliki saluran yang berfungsi untuk mengangkut empedu dari hati ke kantong empedu dan usus kecil.
Saat makan, kantung empedu akan melepaskan sejumlah empedu ke usus kecil yang menjadi tempat memecah lemak.
Baca juga: Ungkap Kronologi Kasus Nastar Berjamur, Pemilik Clairmont: Kami Dapat Penawaran
Perlu diketahui juga, apabila kita memiliki jumlah kolesterol yang tinggi, maka risiko terbentuknya batu empedu juga meningkat.
Batu empedu ini lambat laun dapat menghalangi saluran empedu, menurunkan fungsi empedu, hingga memicu infeksi. Infeksi empedu parah perlu tindakan medis tepat dan cepat, salah satunya operasi batu empedu.
Operasi batu empedu ini terkadang membuat seluruh kantung empedu diangkat atau dihilangkan dari tubuh.
Setelah operasi kolesistektomi, pasien umumnya menjalani perawatan dan perlu melakukan penyesuaian gaya hidup untuk membantu pemulihan.
Baca juga: Kenali Apa itu Batu Empedu, Gejala dan Cara Mengobatinya
Dr Woon Wei Liang Winston dari Gleneagles Hospital menjelaskan, orang yang tidak punya kantung empedu tetap bisa hidup normal, asalkan penderita menjalani perubahan gaya hidup lebih sehat setelah operasi.
Tanpa kantung empedu, hati bakal langsung mengeluarkan empedu ke usus kecil, sehingga proses pencernaan tetap bisa berjalan. Namun, hal kondisi ini tentunya tetap berbeda dari orang dengan kantung empedu.
Menukil Everyday Health, kelemahan orang yang tidak punya kantung empedu kemungkinan lebih sulit mencerna atau kurang maksimal mencerna makanan berlemak, berminyak, gorengan atau makanan tinggi serat dalam jumlah besar.
Baca juga: 10 Faktor Risiko Penyebab Batu Empedu, Termasuk Obesitas
Seperti halnya setiap operasi, kemungkinan ada beberapa efek samping pasca-operasi batu empedu atau pengangkatan kandung empedu yang dirasakan pasien, di antaranya:
Efek samping ini biasanya akan berlangsung selama beberapa bulan pasca-operasi. Tapi, umumnya efeknya ringan dan mudah diatasi dengan penyesuaian gaya hidup, seperti diet rendah lemak.
Perlu diketahui juga, seseorang biasanya akan mengalami pembengkakan ringan pada bagian perut dan kembung setelah operasi kandung empedu, hal ini normal meskipun menyebabkan rasa yang tidak nyaman.
Baca juga: Rama Sahetapy Ungkap Peran Merdianti Octavia yang Dekatkan ke Ray Sahetapy
Untuk itu, penting untuk menjaga kesehatan setelah operasi dengan istirahat yang cukup, jalan kaki ringan setiap hari secara bertahap.
Sementara sampai tubuh pulih, hindari aktivitas berat seperti bersepeda, jogging, angkat beban, atau latihan aerobik hingga dokter mengizinkan.
Setelah menyimak penjelasan yang terjadi pada tubuh setelah tidak punya kantung empedu, Anda yang punya masalah kesehatan ini dapat mendiskusikannya dengan dokter.
Baca juga: 12 Tanda-tanda Batu Empedu, Pantang Diabaikan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.