KOMPAS.com - Paha dan bokong yang besar dapat menurunkan rasa percaya diri pada beberapa wanita. Namun, apa penyebab paha dan bokong besar?
Ternyata, ada beberapa penyebab paha dan bokong besar, seperti peningkatan berat badan, faktor genetik, faktor usia, dan kondisi hormon.
Paha dan bokong yang besar juga bisa menjadi gejala lipedema yang memicu penumpukan lemak secara tidak normal di area tubuh bagian bawah.
Untuk lebih jelasnya, ketahui penyebab paha dan bokong besar, serta cara mengatasinya berikut ini.
Baca juga: Berapa Lama Waktu Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan?
Ternyata, ada beberapa faktor yang dapat membuat paha dan bokong besar.
Disarikan dari WebMD dan Livestrong, ada beberapa penyebab paha dan bokong besar yang perlu diwaspadai, seperti:
Selain beberapa faktor di atas, masalah kesehatan tertentu juga dapat memicu penumpukan lemak di area paha dan bokong seperti lipedema.
Dilansir dari Cleveland Clinic, lipedema adalah masalah kesehatan kronis yang memicu penumpukan lemak secara abnormal di area tubuh bagian bawah, seperti pantat, paha, dan betis.
Masalah kesehatan ini berbeda dengan obesitas atau lymphedema.
Selain memiliki paha dan bokong yang besar, ada beberapa gejala lipedema yang perlu diwaspadai, seperti:
Masalah kesehatan ini dapat membuat paha dan bokong memiliki ukuran yang lebih besar.
Kondisi ini umumnya akan terjadi secara bertahap memicu terjadinya masalah kesehatan yang lebih serius ketika tidak segera diatasi, seperti kesulitan berjalan dan varises.
Baca juga: Apa yang Membuat Berat Badan Cepat Naik? Berikut 3 Penyebabnya...
Paha dan bokong yang besar dapat membuat penampilan terganggu sehingga beberapa orang ingin menghilangkannya.
Kondisi ini umumnya dapat diatasi dengan menjaga pola makan dan melakukan jenis olahraga tertentu.
Ada beberapa cara mengatasi paha dan bokong besar yang bisa dicoba, seperti:
Selain melakukan beberapa cara di atas, Anda juga bisa melakukan prosedur operasi sedot lemak yang dapat mengatasi penumpukan lemak di area paha dan bokong.
Meskipun begitu, Anda tetap diimbau untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui apa penyebab paha dan bokong besar, serta mendapatkan cara yang tepat untuk mengatasinya.
Baca juga: Kenapa Jarang Makan tapi Berat Badan Naik? Berikut 10 Penyebabnya…
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.