Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
RILIS BIZ

Layanan Center of Excellence dari Radjak Hospital Salemba Siap Tangani Kasus Obesitas

Kompas.com - 09/02/2024, 16:43 WIB
Sri Noviyanti

Editor

KOMPAS.com - Radjak Hospital Salemba siap menangani kasus obesitas. Lewat layanan unggulan Center of Excellence, penanganan kasus obesitas yang dikedepankan adalah non-inasif. Hal ini dijelaskan Spesialis Bedah Digestif, Radjak Hospital Salemba dr Ponco Agus Prasojo

"Saat pasien datang, pertama kali akan dirujuk pada dokter ahli penyakit dalam atau spesialis gizi klinik. Dengan begitu, kami bisa mengetahui tingkat obesitasnya. Prosedur pertama kami adalah penanganan tanpa operasi," ujar dr Ponco dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (9/2/2024).

Penanganan awal tersebut, jelas dr Ponco juga digunakan untuk menelaah kondisi terkait dampak dari obesitas, misalnya pasien mengorok.

"Setelah diketahui masalahnya, pasien akan kami rujuk pada dokter spesialis gizi klinik sebagai lini awal perawatan untuk disarankan melakukan diet yang sesuai. Kami juga akan menyediakan program latihan tubuh yang disusun oleh tim sport medicine, termasuk penanganan oleh tim psikiatri untuk mengubah kebiasaan gaya hidupnya," urainya.

Lebih dari itu, dr Ponco menyatakan bahwa evaluasi langkah non-invasif biasanya dilakukan selama satu hingga tiga bulan.

"Jika memang terlihat penurunan berat badan, maka akan dilanjutkan proses non-invasifnya. Tapi, jika setelah tiga bulan tidak ada perubahan atau berat badan tetap naik, barulah kami melakukan penanganan invasif," urainya lagi.

Ia menjelaskan, di Radjak Hospital Salemba, ada dua penanganan invasif untuk obesitas, yakni pemasangan balon dengan prosedur endoskopi dan bedah bariatrik.

"Untuk pemasangan balon, maksudnya untuk mempersempit ruang lambung sehingga pasien akan makan lebih sedikit. Nantinya, balon ini bisa dikeluarkan jika memang pasien sudah terbiasa dengan porsi makannya," kata dr Ponco.

Sementara itu, bedah bariatrik adalah untuk mengecilkan ruang lambung dengan cara memotong 60 hingga 70 persen dari ukuran lambung pasien.

"Langkah bedah bariatrik dilakukan apabila pemasangan balon tidak memberikan hasil," ujarnya.

Ia menegaskan Radjak Hospital Salemba Center of Excellence Digestive & Obesity Center selalu mengadopsi pendekatan terintegrasi berbasis bukti untuk mencapai target perawatan pasien.

"Target kami adalah menciptakan hidup yang lebih sehat dan berkualitas dengan menggunakan sumber daya manusia kompeten dari berbagai multidisiplin ilmu dan teknologi terbaik," ujarnya.

Sebagai informasi, pusat layanan unggulan atau Center of Excellence Radjak Hospital Salemba yang disediakan saat ini adalah Neuro, Cardiac and Vascular Center (Saraf, Jantung dan Pembuluh Darah), Pain Management Center (Manajemen Nyeri), Trauma & Orthopedic Center (Bedah Tulang), Digestive & Obesity Center (Bedah Pencernaan dan Obesitas), serta Intensive Care Center (Pelayanan Ruang Intensif).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau