Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Apa Itu Batu Ginjal, Penyebab, dan Gejalanya

Kompas.com - 19/03/2024, 06:26 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Jika Anda melihat krikil keluar saat Anda kencing, mungkin Anda sedang menderita batu ginjal.

Mengutip Cleveland Clinic, kebanyakan batu ginjal keluar dari tubuh saat Anda buang air kecil, tetapi proses ini bisa sangat menyakitkan.

Namun, batu ginjal yang berukuran lebih besar membutuhkan prosedur medis untuk mengeluarkannya dari tubuh Anda.

Ukuran batu ginjal bisa sekecil butiran pasir atau lebih besar dari bola golf.

Berikut artikel ini akan merangkum ulasan tentang batu ginjal, yang meliputi pengertiannya, penyebab, dan gejalanya.

Baca juga: Penyebab Batu Ginjal pada Pria yang Harus Diwaspadai

Apa itu batu ginjal?

Batu ginjal adalah massa padat atau kristal yang terbentuk dari zat (seperti mineral, asam, dan garam) di ginjal yang memproduksi urine Anda.

Batu ginjal juga disebut nefrolitiasis.

Dikutip dari National Kidney Foundation, urine memiliki berbagai limbah yang terlarut di dalamnya.

Ketika terdapat terlalu banyak limbah dalam terlalu sedikit cairan, kristal mulai terbentuk.

Kristal-kristal tersebut menarik unsur-unsur lain dan bergabung bersama membentuk padatan yang akan bertambah besar, kecuali jika dikeluarkan dari tubuh bersama urine.
Biasanya, bahan kimia pembentuk kristal otomatis dihilangkan melalui urine oleh ginjal.

Bahan kimia pembentuk batu adalah kalsium, oksalat, asam urat, sistin, xantin, dan fosfat.

Baca juga: Kisah Xiao Yu, Wanita dengan 300 Batu Ginjal Asal Taiwan

Pada kebanyakan orang, kristal atau bahan kimia dalam ginjal bisa dibersihkan karena tubuh memiliki kecukupan cairan. Sehingga, bisa menghentikan pembentukan batu ginjal.

Jika tubuh tidak memiliki cukup cairan atau ada kondisi yang mendasari lainnya, proses pembentukan batu ginjal berlanjut.

Setelah terbentuk, batu tersebut mungkin tertinggal di ginjal atau mengalir melalui saluran kemih menuju ureter.

Terkadang, batu-batu kecil keluar dari tubuh melalui urine tanpa menimbulkan terlalu banyak rasa sakit.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau