Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penderita Jantung Apa Boleh Makan Kacang Mete? Berikut Penjelasannya…

Kompas.com - 02/07/2024, 21:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Kacang mete tidak hanya dikonsumsi sebagai camilan, tetapi juga digunakan sebagai campuran berbagai hidangan. Lalu, penderita jantung apa boleh makan kacang mete?

Ternyata, penderita jantung boleh makan kacang mete secara rutin dan justru bisa mendapatkan beberapa manfaat tertentu, termasuk mengurangi inflamasi, menurunkan risiko kematian karena penyakit jantung, dan menurunkan tekanan darah tinggi.

Meskipun begitu, kacang mete memiliki memiliki kandungan kalori yang membuat konsumsinya perlu dibatasi, atau sekitar 28,35 gram saja per hari.

Untuk lebih jelasnya, ketahui manfaat kacang mete untuk jantung dan jumlah yang disarankan untuk dikonsumsi per hari berikut ini.

Baca juga: Apakah Kacang Mete Mengandung Kolesterol Tinggi? Ini Penjelasannya…

Penderita jantung apa boleh makan kacang mete?

Ternyata, penderita jantung boleh makan kacang mete dan bisa mendapatkan manfaat dari kacang mete itu sendiri.

Dilansir dari Mayo Clinic, kacang mete memiliki kandungan protein yang baik untuk kesehatan jantung, yakni:

  • Lemak tidak jenuh yang dapat menurunkan kadar kolesterol jahat, atau low-density lipoprotein (LDL), di dalam tubuh
  • Asam lemak omega-3 yang dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke
  • Serat yang tidak hanya bisa meningkatkan rasa kenyang, tetapi juga dapat menurunkan kolesterol
  • Phytosterol yang juga bisa menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh
  • L-arginine yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah tinggi, menyeimbangkan kadar kolesterol, dan meningkatkan kesehatan pembuluh darah

Beberapa kandungan alami kacang mete tersebut membuatnya baik untuk dikonsumsi oleh penderita penyakit jantung.

Selain itu, ternyata konsumsi kacang secara rutin, termasuk kacang mete, juga bisa memberikan manfaat lain untuk kesehatan jantung.

Beberapa manfaat kacang mete untuk jantung, yakni:

  • Menurunkan risiko pembekuan darah, yang merupakan penyebab serangan jantung dan stroke
  • Menurunkan risiko tekanan darah tinggi
  • Menyehatkan pembuluh darah
  • Mengurangi risiko kematian dini karena penyakit jantung
  • Menurunkan kadar kolesterol jahat, khususnya trigliserida dan LDL
  • Mengurangi inflamasi yang disebabkan oleh penyakit jantung

Konsumsi kacang, termasuk kacang mete, umumnya aman dan dapat mendukung kesehatan tubuh.

Namun untuk mendapatkan manfaat yang lebih besar, Anda diimbau untuk memilih jenis kacang mete yang tidak memiliki kandungan garam atau gula tambahan.

Kacang mete juga akan lebih sehat jika diolah dengan cara dipanggang, daripada digoreng menggunakan minyak.

Baca juga: Apa Khasiat Kacang Mete bagi Tubuh? Berikut 8 Daftarnya…

Batas konsumsi kacang mete per hari

Makan kacang mete setiap hari umumnya aman dan tidak akan menimbulkan efek samping yang serius.

Meskipun begitu, kacang mete memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi, atau sekitar 166 kilokalori (kkal), yang membuat konsumsinya perlu dibatasi.

Pasalnya, konsumsi makanan tinggi kalori secara berlebihan dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius, seperti obesitas dan gula darah tinggi.

Dilansir dari MedicineNet, batas konsumsi kacang mete per hari yang disarankan adalah tidak lebih dari 28,35 gram, atau setara dengan 18 biji kacang berukuran sedang.

Setelah memahami penderita jantung apa boleh makan kacang mete, Anda bisa mulai memasukkan kacang mete ke dalam menu diet sehari-hari.

Meskipun begitu, jumlah kacang mete yang dikonsumsi perlu dibatasi agar tidak menimbulkan masalah kesehatan yang lebih serius.

Anda juga mungkin perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum makan kacang mete setiap hari jika sedang minum obat atau memiliki kondisi kesehatan lainnya karena mungkin bisa menimbulkan efek samping tertentu.

Baca juga: Kacang Mete Amankah untuk Kolesterol dan Asam Urat? Ini Penjelasannya…

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com