Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi Jika Wanita Sudah Lama Tidak Berhubungan Intim?

Kompas.com - 10/10/2024, 22:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Melakukan hubungan intim secara rutin bisa mendukung kesehatan tubuh. Sebaliknya, jarang berhubungan intim akan menimbulkan efek samping tertentu, termasuk pada wanita.

Lalu, apa yang terjadi jika wanita sudah lama tidak berhubungan intim?

Terdapat beberapa efek lama tidak berhubungan intim bagi wanita, seperti lebih mudah sakit, sulit mengingat sesuatu, merasa cemas dan stres, serta memiliki risiko luka vagina yang lebih tinggi.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa kondisi yang terjadi jika wanita sudah lama tidak berhubungan intim berikut ini.

Baca juga: Apakah Lansia Masih Bisa Berhubungan Intim? Berikut Penjelasannya…

Apa yang terjadi jika wanita sudah lama tidak berhubungan intim?

Beberapa masalah kesehatan dapat terjadi jika wanita sudah lama tidak berhubungan intim, termasuk lebih mudah sakit, sering lupa, merasa cemas dan stres, serta memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami luka di vagina.

Sebaliknya, hubungan seksual yang dilakukan secara rutin bisa mendukung kesehatan tubuh secara umum, termasuk fisik dan mental.

Disarikan dari WebMD dan Health Shots, berikut adalah beberapa efek lama tidak berhubungan intim bagi wanita yang perlu diketahui.

  • Mengalami penurunan gairah seksual

Hubungan seksual yang dilakukan secara rutin bisa menjaga agar gairah seksual tetap stabil.

Sebaliknya, jarang melakukan hubungan intim bisa membuat seseorang mengalami penurunan gairah seksual sehingga lebih sulit untuk merasa terangsang.

Baca juga: Apa yang Terjadi jika Suami Istri Jarang Berhubungan Intim?


  • Memiliki otot dasar panggul yang lemah

Melakukan hubungan seksual setiap hari dapat membantu untuk menguatkan otot dasar panggul sehingga akan berdampak positif pada kontrol kandung kemih dan organ di panggul.

Terlalu lama tidak berhubungan intim dapat membuat otot dasar panggul melemah dan meningkatkan risiko beberapa masalah kesehatan, seperti inkontinensia urine, prolaps organ panggul, dan penurunan kenikmatan seksual secara umum.

  • Merasa cemas dan stres

Jarang berhubungan intim dengan pasangan dapat membuat Anda merasa kurang dekat dengan pasangan sehingga akan lebih sulit untuk mengungkapkan perasaan.

Selain itu, Anda akan lebih sering merasa cemas dan stres karena seks akan membantu tubuh untuk mengeluarkan beberapa jenis hormon, seperti oksitosin dan endorfin, untuk melawan stres.

  • Sering lupa

Anda dan pasangan yang jarang berhubungan intim memiliki risiko lebih besar untuk mengalami kesulitan mengingat sesuatu.

Pasalnya, beberapa penelitian sudah membuktikan bahwa hubungan seksual dapat membantu otak untuk menumbuhkan neuron dan mendukung fungsinya secara umum.

Baca juga: Bahayakah jika Berhubungan Intim Setiap Hari? Berikut Penjelasannya…

Halaman:
Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau