KOMPAS.com - Semua yang dikonsumsi berlebihan dapat memberi dampak negatif bagi tubuh, termasuk jika Kamu terlalu sering minum es teh manis. Lantas, apa efek samping minum es teh manis?
Minum es teh manis bisa menimbulkan risiko, seperti gangguan pencernaan, sakit kepala, dan masalah ginjal.
Untuk lebih jelasnya, simak dampak negatif minum es teh yang perlu Anda ketahui.
Baca juga: Kenapa Anak Tidak Boleh Minum Teh? Berikut Faktanya...
Bagi sebagian orang. es teh manis dianggap sebagai minuman yang menyegarkan. Terlebih, jika diminum saat cuaca panas.
Namun, es teh ternyata bisa memberi efek samping pada tubuh karena mengandung kafein, senyawa tanin, dan asam oksalat yang dapat memengaruhi fungsi organ tubuh.
Berikut beberapa efek samping minum es teh manis:
Senyawa tanin dalam teh dapat mengikat zat besi dari makanan yang Kamu konsumsi. Akibatnya, zat besi tidak dapat diserap oleh saluran pencernaan.
Ciri-ciri kekurangan zat besi yang umum dirasakan yaitu, mudah lelah, kulit pucat, sesak napas, pusing, nyeri kepala, tangan dan kaki terasa dingin, nafsu makan menurun, dan susah berkonsentrasi.
Senyawa tanin dalam teh dapat mengiritasi saluran pencernaan, terutama pada individu yang sensitif.
Dilansir dari Healthline, kondisi ini biasanya menimbulkan gejala, seperti mual, sakit perut, dan asam lambung.
Baca juga: Resepnya Viral, Dokter Anak Jelaskan Kapan Si Kecil Boleh Minum Teh
Efek samping minum es teh manis berikutnya yaitu menyebabkan susah tidur (insomnia) dan mengurangi kualitas tidur.
Kafein menghambat melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur manusia dan menunda pelepasan adenosin, zat kimia pemicu tidur.
Karena hal itu, banyak ahli menyarankan untuk menghindari minuman berkafein 6-8 jam sebelum tidur.
Minum es teh manis berlebihan bisa memicu stres, kecemasan, dan kegelisahan.
Menurut Sleep Foundation, kafein dapat mengganggu kualitas tidur karena menghambat adenosin, zat kimia yang memicu tidur.