KOMPAS.com - Banyak potensi manfaat cuka sari apel, salah satunya sebagai obat alami menurunkan tekanan darah tinggi.
Mengutip Very Well Health, kandungan cuka sari apel yang berperan untuk memberikan manfaat tersebut.
Penelitian terbatas menunjukkan bahwa sifat anti-inflamasi dan antioksidan dari cuka sari apel dapat memberikan manfaat tersebut.
Baca juga: Apa yang Terjadi jika Minum Cuka Sari Apel Setiap Hari?
Cuka sari apel diyakini dapat memengaruhi penurunan tekanan darah tinggi dengan menurunkan gula darah, berat badan, dan kolesterol.
Namun, jika Anda sudah didiagnosis menderita tekanan darah tinggi (hipertensi), cuka sari apel tidak bisa menggantikan pengobatan yang diresepkan dokter.
Jadi, konsumsi cuka sari apel hanya bisa menjadi bagian dari gaya hidup sehat saja.
Baca terus artikel ini yang selanjutnya akan mengulas bagaimana cara sari apel membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
Baca juga: Apakah Cuka Sari Apel Berguna untuk Detoksifikasi? Ini Ulasannya...
Berikut beberapa cara cuka sari apel bisa membantu Anda menurunkan hipertensi:
Dikutip dari Healthline, cuka sari apel sebagian besar mengandung asam asetat yang bisa berperan dalam menurunkan aktivitas renin.
Penelitian menunjukkan bahwa tikus dengan hipertensi mengalami penurunan tekanan darah setelah diberi cuka sari apel dalam jangka waktu yang lama.
Penurunan tekanan darah tinggi dipercaya berkat cuka sari apel yang bisa menurunkan aktivitas renin.
Renin adalah enzim yang diproduksi oleh ginjal untuk membantu mengendalikan tekanan darah dan menjaga kadar natrium dan kalium dalam tubuh.
Baca juga: Manfaat Cuka Sari Apel untuk Mengurangi Bau Ketiak Secara Alami
Asam asetat dalam cuka sari apel dapat membantu menurunkan gula darah. Menurunkan gula darah juga dapat memengaruhi penurunan tekanan darah tinggi.
Karena cuka sari apel bisa membantu menurunkan gula darah, minuman herbal ini juga akan membantu menurunkan tensi Anda. Hal ini terbukti dalam penelitian terhadap tikus.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui hubungan yang jelas antara penurunan gula darah dan tensi pada manusia.
Tekanan darah tinggi dan obesitas sering terjadi beriringan.
Minum cuka sari apel yang diencerkan dengan air dapat membantu mengecilkan lingkar pinggang, yang sekaligus membantu Anda mengelola tekanan darah.
Metode ini bekerja paling baik jika dibarengi dengan pola makan sehat secara keseluruhan.
Baca juga: Apa Efek jika Konsumsi Cuka Sari Apel Berlebihan? Ini Ulasannya...
Sebuah studi pada 2012 dengan 19 partisipan menunjukkan bahwa minum cuka sari apel selama delapan minggu dapat menurunkan kolesterol.
Kolesterol yang tinggi dan hipertensi sering kali muncul bersamaan untuk mempercepat penyakit jantung.
Saat Anda mengonsumsi cuka sari apel, Anda mungkin dapat menurunkan kolesterol dan tekanan darah tinggi secara bersamaan.
Demikianlah beberapa cara cuka sari apel dapat memberikan efek untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
Untuk mendapatkan manfaat tersebut disarankan, kebanyakan ahli menyarankan cukup mengonsumsi sekitar 1-2 sendok teh cuka sari apel ditambah air per hari, seperti yang dikutip dari Very Well Health.
Anda dapat menambahkan beberapa tetes madu agar lebih nikmat, jika rasanya terlalu asam.
Penting untuk mengencerkan cuka sari apel saat mengonsumsinya. Jika terlalu pekat, asamnya dapat mengikis email gigi dan dapat membakar tenggorokan atau kerongkongan Anda.
Baca juga: Apakah Cuka Sari Apel Bisa Turunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.