Penyebab Kulit Kering Bersisik dan Perawatannya

KOMPAS.com - Kulit yang kering dan tampak bersisik bukan cuma mengganggu penampilan tapi juga kerap membuat gatal. Ketahui apa saja penyebabnya dan cara perawatannya.

Kulit kering atau disebut juga dengan xerosis terjadi ketika kulit kekurangan hidrasi dan kelembabannya. Secara kasat mata kulit akan terlihat kasar, teksturnya kering, bersisik, mengelupas, dan gatal.

Kulit kita dibagi menjadi tiga lapisan utama. Epidermis adalah lapisan paling atas, diikuti dengan dermis, dan subkutis di bawahnya.

Lapisan terluar epidermis disebut dengan stratum korneum, yang terbuat dari keseimbangan lipid dan protein. Stratum korneum yang sehat sangat penting untuk menjaga fungsi alami kulit yaitu pelindung dari bahan berbahaya dan juga mencegah air menguap dari kulit.

Ketika keseimbangan lipid dan protein tersebut berkurang, akibatnya kemampuan stratum korneum untuk mengikat air ikut menurun dan air pun hilang dari kulit.

Gangguan pada pelindung kulit (skin barrier) ini dapat memicu kekeringan. Penyebab kulit kering lainnya adalah iritasi karena eksim dan juga efek samping obat-obatan. Faktor penuaan juga sering menyebabkan kulit tampak kering.

Baca juga: Perawatan Kulit Atasi Gatal dan Ruam akibat Eksim

Sementara itu, faktor lingkungan dan kebiasaan sehari-hari tanpa disadari juga membuat kulit kehilangan kelembabannya, misalnya saja mandi terlalu lama di air hangat, mandi terlalu sering, memakai sabun yang kasar, iklim yang kering atau dingin, paparan sinar matahari, hingga asap rokok.

Perawatan kulit kering

Untuk mengatasi kulit kering, kuncinya adalah menjaga kelembaban. Ada banyak zat aktif dalam produk perawatan kulit yang bisa membantu. Ceramide adalah lipid atau lemak alami di kulit dan berperan penting dalam struktur dan fungsi stratum korneum.

Ceramide ini seperti semacam lem yang menyatukan sel-sel kulit, mencegah kehilangan air dari kulit. Oleh karena itu kita bisa memilih produk pelembab kulit yang mengandung ceramide.

Zat aktif lain yang bisa dipakai adalah asam hialuronat, squalene, petrolatum, glycerin, dan niacinamide.

Untuk membuat kulit tampak kenyal, lembab, dan sehat, gunakan pelembab dua kali sehari, akan lebih efektif jika dipakai saat kulit dalam kondisi lembab setelah mandi.

Kurangi paparan pengharum (parfum, diffuser, sabun wangi) karena bisa mengiritasi kulit.

Bila kulit kita sangat kering dan tidak mempan dengan pelembab yang dijual bebas, bahkan sering berdarah karena kita garuk, sebaiknya periksakan ke dokter kulit untuk mencari tahu apa penyebab pastinya. Dengan demikian penanganannya juga lebih tepat.

Baca juga: Bagaimana Gelombang Suara Mengencangkan Kulit Tanpa Operasi