Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi Jika Mengalami Hipertensi? Berikut 6 Gejalanya

Kompas.com - 04/12/2024, 05:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Hipertensi ditandai dengan tekanan darah tinggi mencapai 140/90 mmHg atau lebih. Lantas, apa yang terjadi jika mengalami hipertensi?

Ada beberapa gejala hipertensi yang perlu diwaspadai, yaitu sering sakit kepala, masalah penglihatan, dan mimisan.

Untuk lebih jelasnya, berikut kondisi yang bisa menjadi tanda seseorang terkena hipertensi.

Baca juga: 7 Rebusan Daun untuk Tekanan Darah Tinggi, Bisa Jadi Solusi Alami

Apa yang terjadi jika mengalami hipertensi?

Hipertensi sering kali tidak terdeteksi karena menimbulkan gejala yang mirip dengan masalah kesehatan umum. Padahal, hipertensi bisa mengakibatkan kondisi fatal, seperti serangan jantung dan stroke.

Akan tetapi, ada beberapa kondisi yang perlu diwaspadai sebagai ciri seseorang terkena hipertensi, di antaranya:

  • Sering sakit kepala

Tanda hipertensi yang umum, yaitu sering sakit kepala. Kondisi ini biasanya muncul jika tekanan darah mencapai 180/120 mmHg atau lebih.

Baca juga: DPR-Pemerintah Diam-diam Bahas Revisi UU TNI di Hotel Mewah

Untuk itu, individu yang sering mengalami sakit kepala mendadak, sebaiknya segera periksa ke dokter untuk mendeteksi hipertensi lebih awal.

  • Masalah penglihatan

Hipertensi dapat memicu gangguan penglihatan, baik secara tiba-tiba maupun bertahap.

Salah satu jenisnya adalah retinopati hipertensi, yang terjadi akibat pecahnya pembuluh darah di mata karena tekanan darah tinggi, sehingga penglihatan menurun drastis.

Baca juga: Bagaimana Hipertensi Bisa Sebabkan Penyakit Gagal Ginjal

  • Mual dan muntah

Gejala mual dan muntah bisa menjadi tanda tekanan darah tinggi yang memengaruhi tekanan di dalam kepala, termasuk perdarahan otak.

Kondisi ini juga sering kali dikaitkan dengan retinopati, yang menyebabkan penurunan penglihatan secara mendadak.

  • Bercak darah di mata

Bercak darah di mata kerap ditemukan pada penderita diabetes atau hipertensi. Meski tidak selalu menjadi penyebab utama, kondisi ini sebaiknya diperiksakan ke dokter mata untuk mendeteksi kemungkinan kerusakan saraf akibat tekanan darah tinggi.

Baca juga: Menag Majukan Lagi Libur Lebaran Jadi Tanggal 21 Maret agar Mudik Lebih Longgar

  • Wajah tampak kemerahan

Wajah yang memerah bisa dipicu oleh pelebaran pembuluh darah akibat berbagai faktor, seperti sinar matahari, makanan pedas, atau produk perawatan kulit.

Namun, kondisi ini juga dapat menjadi tanda hipertensi ketika tekanan darah naik melebihi batas normal.

  • Mimisan

Mimisan yang disertai gejala hipertensi merupakan tanda kondisi darurat medis. Jika mimisan terjadi bersamaan dengan gejala tekanan darah tinggi, segera kunjungi unit gawat darurat untuk mendapatkan penanganan.

Baca juga: 9 Dampak Kelebihan Garam, Bisa Hipertensi dan Kanker

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau