Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gigi Anak Bisa Keropos Akibat Susu Kental Manis, Ini Penyebab dan Solusinya

Kompas.com - 14/03/2025, 18:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Kebiasaan mengonsumsi makanan dan minuman manis, termasuk susu kental manis, bisa berdampak buruk bagi kesehatan gigi anak-anak.

Dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (14/3/2025), dokter gigi dari RS Permata Depok, drg. Munarsetyo Adi, atau yang biasa disapa Dokter Tyo, mengungkapkan bahwa konsumsi gula berlebihan dalam makanan dan minuman menjadi faktor utama penyebab gigi berlubang dan keropos.

"Susu kental manis mengandung gula yang dapat menempel pada permukaan gigi dan menjadi makanan bagi bakteri. Bakteri ini kemudian menghasilkan asam yang dapat merusak enamel gigi, menyebabkan gigi berlubang," ujar Dokter Tyo.

Baca juga: Apa yang Terjadi Jika Gigi Berlubang Dibiarkan? Kenali 6 Komplikasinya

Ia menambahkan bahwa jika anak-anak tidak segera membersihkan gigi setelah mengonsumsi makanan atau minuman tinggi gula, sisa gula yang menempel dapat mempercepat pembentukan lubang pada gigi.

Anak-anak lebih rentan mengalami kerusakan gigi karena seringkali sulit diajak untuk menjaga kebersihan gigi dengan baik.

Makanan dan minuman manis yang bersifat lengket justru memperburuk kondisi ini, karena sisa gula sulit dibersihkan hanya dengan berkumur.

Gigi yang mulai rusak akibat konsumsi gula berlebihan umumnya menunjukkan perubahan warna, mulai dari kecoklatan hingga kehitaman.

"Jika sudah terlihat noda hitam pada gigi anak, itu menandakan bahwa gigi sudah mulai mengalami pembusukan. Gigi berlubang akan terus membesar dan semakin parah jika tidak segera ditangani," jelas Dokter Tyo.

Baca juga: 12 Tanda Tubuh Kelebihan Gula, Termasuk Gigi Berlubang

Ia menyarankan agar orang tua segera membawa anak ke dokter gigi untuk perawatan, begitu ada tanda-tanda perubahan warna pada gigi.

Untuk menjaga kesehatan gigi anak, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan, seperti:

  1. Mengurangi konsumsi gula dengan cara mengganti minuman manis dengan alternatif yang lebih sehat seperti susu segar
  2. Menjaga kesehatan gigi secara teratur dengan menyikat gigi dua kali sehari, terutama sebelum tidur
  3. Melakukan pemeriksaan gigi secara rutin setidaknya setahun sekali untuk mencegah kerusakan lebih parah
  4. Mengenalkan pola makan sehat dengan cara memberikan variasi makanan sehat agar anak tidak hanya bergantung pada makanan manis

Dokter Tyo menambahkan, "Gigi susu yang rusak memang tidak akan berdampak langsung pada gigi tetap, namun kebiasaan buruk dalam merawat gigi sejak kecil bisa terbawa hingga dewasa. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk membentuk kebiasaan sehat sejak dini."

Mengurangi konsumsi susu kental manis dan membiasakan pola hidup sehat dapat membantu menjaga kesehatan gigi anak dalam jangka panjang.

Hindari kebiasaan minum manis yang dianggap sepele agar tidak berujung pada masalah kesehatan gigi yang serius di kemudian hari.

Baca juga: 8 Kebiasaan Baik untuk Mencegah Gigi Berlubang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau