Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkawinan Kurang Bahagia Bikin Jantung Merana

Kompas.com - 13/05/2011, 11:55 WIB

Kompas.com - Tubuh memang ahli menerjemahkan kondisi pikiran. Saat Anda sedang tertekan dan stres ketika menghadapi masalah besar dalam perkawinan, tubuh pun ikut merana. Hubungan yang hanya diisi dengan pertengkaran, kemarahan dan kesedihan bisa berdampak buruk pada kesehatan tubuh.

Hubungan yang kurang harmonis bisa membuat jantung Anda bermasalah. Menurut penelitian terhadap 2000 studi yang dimuat dalam Journal of the American Medical Association, wanita yang tidak bahagia dalam perkawinannya 2,9 kali lebih sering membutuhkan operasi jantung, menderita serangan jantung atau meninggal karena penyakit jantung.

Faktor kurang bahagia tadi bahkan lebih besar dibanding faktor risiko penyakit jantung lain seperti usia, kebiasaan merokok, diabetes, hipertensi dan kadar kolesterol.

Hal tersebut bukan hanya terjadi pada perempuan menikah. Wanita yang masih lajang namun juga tidak bahagia dengan kekasihnya juga memiliki risiko sakit yang sama.

Peneliti lain yang menulis di American Journal of Cardiologi tahun 2006 juga mengungkapkan kaitan antara kebahagiaan hubungan dengan penyakit kronik seperti gagal jantung.

Dalam penelitian itu ditemukan pasien yang menderita penyakit jantung parah dan juga memiliki perkawinan tidak bahagia biasanya tidak mampu bertahan hidup lebih dari 4 tahun.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau