KOMPAS.com - Kentut kerap diidentikkan dengan sesuatu yang memalukan. Terutama jika kentut mengeluarkan suara atau bau.
Padahal, kentut adalah hal yang wajar dialami oleh manusia. Ini adalah produk sampingan dari sistem pencernaan kita.
Kentut merupakan hal yang sehat dan baik untuk tubuh. Bahkan, ketika tidak bisa kentut, kita akan merasa tidak nyaman seperti kembung atau rasa sakit di perut.
Baca juga: Kentut Bau Bisa Jadi Tanda Penyakit Apa?
Merangkum dari Healthline, tubuh menghasilkan gas sebagai bagian dari penguraian dan pemrosesan makanan. Saat makan, mengunyah, dan menelan; kita juga memasukkan udara ke tubuh.
Gas-gas ini kemudian menumpuk pada sistem pencernaan. Sebagian diserap secara alami, tapi sisanya tentu harus dikeluarkan dari tubuh.
Sisa gas tersebut keluar dari tubuh dalam bentuk kentut dan sendawa.
Terbentuknya kentut sendiri menandakan bahwa hal ini punya manfaat kesehatan bagi tubuh.
Setidaknya ada 7 manfaat kesehatan dari kentut. Apa saja?
Jika Anda merasa kembung setelah makan besar, gas yang tidak keluar mungkin menjadi salah satu penyebabnya.
Kentut sendiri bertugas untuk mengeluarkan gas tersebut dari sistem pencernaan Anda.
Membiarkan gas keluar dan menguap akan langsung mengurangi rasa kembung dan ketidaknyamanan Anda.
Melansir dari Men's Health, kentut dapat membuat usus Anda senang dan menurunkan risiko komplikasi usus besar.
Baca juga: Tidak Bisa Kentut Bisa Jadi Gejala Penyakit Apa?
Saat tidak bisa atau menahan kentut, gas dapat membatasi gerak usus. Hal ini membuat rasa tidak nyaman di sistem pencernaan, rasa nyeri, bahkan sembelit.
Meskipun kadang-kadang menahan kentut untuk menghindari suara yang memalukan bukanlah masalah, tapi sebenarnya kebiasaan ini berpotensi menyebabkan masalah medis untuk usus besar Anda, menurut Women's Health Mag.
Kentut juga berfungsi sebagai alarm atas sesuatu yang terjadi pada saluran cerna.