Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/07/2022, 12:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Makan biasanya membantu mengatasi pusing akibat perut lapar dengan meningkatkan gula darah.

Namun, orang yang sudah kenyang setelah makan bisa saja merasa pusing sehingga dapat mengganggu aktivitas, kira-kira apa sebabnya?

Dilansir dari Medical News Today, beberapa kondisi medis dan kepekaan terhadap makanan dapat memicu sakit kepala atau pusing setelah makan.

Baca juga: 8 Penyebab Pusing saat Tidur dan Cara Mengatasinya

Berikut beberapa faktor yang menyebabkan pusing setelah makan.

1. Hipotensi postprandial

adalah suatu kondisi yang terjadi 1-2 jam setelah makan. Hal ini disebabkan karena adanya peningkatan aliran darah yang terpusat ke saluran cerna.

Akibatnya, detak jantung meningkat untuk memompa lebih banyak darah ke area tubuh yang lain dan pembuluh darah pun ikut mengencang.

Kondisi inilah yang menyebabkan sakit kepala atau pusing. Selain pusing, seseorang dengan hipotensi postprandial mungkin memiliki gejala berikut:

  • angina (nyeri dada)
  • merasa lemah
  • mual
  • perubahan visual

Pada kasus tertentu, hipotensi postprandial dapat menyebabkan stroke ringan. Ini juga dikenal sebagai serangan iskemik transien.

Dokter belum menemukan obat untuk hipotensi postprandial tetapi dapat merekomendasikan perubahan pola makan dan gaya hidup yang dapat membantu mengurangi kejadian kondisi tersebut.

Baca juga: 5 Penyebab Bangun Tidur Kepala Pusing dan Cara Mengatasinya

2. Gula darah rendah

Kondisi ketika gula darah turun setelah makan dan menyebabkan pusing disebut dengan hipoglikemia reaktif.

Orang dengan diabetes atau pradiabetes mungkin mengalami penurunan glukosa darah setelah makan karena tubuh mereka memproduksi terlalu banyak insulin.

Namun, orang tanpa diabetes juga bisa terkena hipoglikemia jenis ini. Misalnya, orang yang baru menjalani operasi perut namun makan dengan cepat.

Untuk menghindari kondisi ini, Anda disarankan untuk mengurangi porsi makanan. Selain itu, Anda juga harus membatasi konsumsi gula.

3. Obat diabetes

Beberapa obat diabetes, termasuk insulin, dapat menyebabkan pusing karena bekerja menurunkan glukosa dalam darah.

Penderita diabetes yang mengalami sakit kepala setelah makan sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.

Baca juga: 3 Alasan Kenapa Kepala Jadi Pusing Saat Menstruasi

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau