Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Penyebab Hemoglobin Tinggi, Bisa Merokok sampai Penyakit Tertentu

Kompas.com - 29/06/2022, 14:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Kadar hemoglobin tinggi jarang menimbulkan gejala tertentu. Tapi, kondisi ini biasanya imbas dari penyakit tertentu.

Perlu diketahui, hemoglobin adalah protein dalam sel darah merah yang membantu mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Jumlah hemoglobin normal pria dewasa berkisar 14—17 g/dL dan 12—15 g/dL untuk wanita dewasa.

Kadar hemoglobin bisa bervariasi tergantung usia, jenis kelamin, tingkat cairan di dalam tubuh, sedang berada di ketinggian atau tidak.

Baca juga: Apa itu Hemoglobin (Hb)?

Penyebab hemoglobin tinggi

Dilansir dari MayoClinic, ada beberapa penyebab hemoglobin tinggi, di antaranya:

  • Kebiasaan merokok membuat tubuh terpapar banyak karbon monoksida
  • Kelainan sumsum tulang yang membuat produksi sel darah merah berlebihan
  • Efek samping konsumsi obat atau hormon yang dapat merangsang produksi sel darah merah
  • Penyakit ginjal kronis, termasuk gagal ginjal, tumor ginjal, kanker ginjal
  • Penyakit jantung, termasuk gagal jantung atau penyakit jantung bawaan
  • Penyakit paru-paru, seperti penyakit paru obstruktif kronik, emfisema, fibrosis
  • Kanker hati atau liver
  • Dehidrasi karena kekurangan cairan akut, diare, dll

Dilansir dari ClevelandClinic, dokter biasanya menemukan kadar hemoglobin tinggi ketika melakukan tes darah untuk memeriksa masalah kesehatan.

Penyebab hemoglobin tinggi bisa diketahui dengan pasti setelah pemeriksaan fisik dan tes darah.

Baca juga: 24 Penyebab Hemoglobin (Hb) Rendah, Tak Selalu Terkait Penyakit

Gejala hemoglobin tinggi

Dilansir dari VerywellHealth, peningkatan kadar hemoglobin biasanya tidak menimbulkan tanda-tanda tertentu.

Tapi, terkadang kadar hemoglobin tinggi bisa menyebabkan sakit kepala, pusing, dan gejala dari akar masalah kesehatan yang mendasarinya.

Jika Anda memiliki kadar hemoglobin tinggi, ada baiknya kelola gejala dan penyebab yang mendasari kondisi ini.

Dokter biasanya juga meresepkan obat atau terapi untuk mengurangi kelebihan hemoglobin dalam darah.

Selain itu, pastikan Anda cukup minum air putih, tidak minum minuman beralkohol, setop merokok, hindari makanan tinggi gula dan lemak, serta makan banyak buah dan sayur.

Baca juga: Bagaimana Jika Tubuh Kita Kekurangan Hemoglobin? Kenali Akibatnya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com