Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara untuk Menurunkan Risiko Kanker Payudara

Kompas.com - 29/08/2022, 11:34 WIB
Ria Apriani Kusumastuti,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Laki-laki dan perempuan sama-sama memiliki risiko yang besar untuk bisa terkena kanker payudara.

Data yang dimiliki oleh Kemenkes menyatakan kanker payudara merupakan jenis kanker yang menempati urutan pertama di Indonesia.

Tidak hanya itu saja, angka kematian karena kanker payudara cukup tinggi dan pada tahun 2020, angka kematian yang tercatat adalah lebih dari 22 ribu jiwa kasus.

Melansir CDC, para perempuan memiliki risiko yang lebih besar untuk terkena kanker payudara jika dibandingkan dengan laki-laki.

Baca juga: 4 Jenis Makanan untuk Turunkan Risiko Kanker Payudara

Dr. Elvieda Sariwati, M.Epid, yang merupakan Plt. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular mengatakan bahwa deteksi dini kanker payudara akan sangat membantu mengurangi angka kematian tersebut.

Selain itu, ada beberapa upaya pencegahan yang bisa dilakukan untuk menurunkan risiko kanker payudara.

1. Mengurangi atau menghentikan konsumsi alkohol

Anjuran pertama ini bisa jadi kabar buruk Anda yang menyukai minuman beralkohol karena ternyata minuman beralkohol memperbesar kemungkinan risiko kanker payudara.

Melansir Breast Cancer Research Foundation, lebih dari 6 persen penderita kanker dan 4 persen yang meninggal karena kanker memiliki kaitan erat dengan konsumsi alkohol.

Menurut American Cancer Society, konsumsi minuman beralkohol akan memperbesar risiko kanker payudara, meskipun yang dikonsumsi sangat sedikit.

Karena hal inilah, disarankan juga untuk menghentikan konsumsi minuman beralkohol sepenuhnya.

Namun menghentikan konsumsi minuman beralkohol akan cukup sulit jika terbiasa sehingga perlu dilakukan pembatasan.

American Cancer Society merekomendasikan jumlah maksimal 350 ml beer, atau 142 ml wine, atau 43 ml minuman keras, seperti gin atau whiskey, yang bisa dikonsumsi per hari.

2. Menjaga berat badan yang sehat

Menjaga berat badan yang sehat memang tidak mudah untuk dilakukan oleh beberapa orang.

Namun ternyata, menjaga berat badan yang sehat sangatlah penting karena salah satu penyebab kanker payudara adalah berat badan berlebih atau obesitas.

Menurut Healthline, lemak di dalam tubuh akan memproduksi estrogen dan jumlah estrogen yang berlebih akan meningkatkan reseptor estrogen positif yang dimiliki oleh sel kanker payudara.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau