KOMPAS.com - Gagal ginjal pada anak bisa terjadi ketika fungsi ginjal menurun drastis atau tidak berfungsi sama sekali.
Untuk diketahui, ginjal berguna untuk menyaring racun dan kotoran dalam darah, mengontrol kadar air, dan mengeluarkan limbah dari tubuh lewat urine.
Selain itu, fungsi ginjal juga penting untuk mengatur tekanan darah, membantu produksi sel darah merah, menjaga keseimbangan kalsium dan mineral penting lainnya.
Ketika anak mengalami gagal ginjal, fungsi ginjal di atas bakal terganggu. Kenali beberapa penyebab gagal ginjal pada anak berikut.
Baca juga: 8 Gejala Gagal Ginjal pada Anak yang Pantang Disepelekan
Ada banyak faktor penyebab gagal ginjal pada anak, antara lain:
Dikutip dari National Institute of Health, kelainan ginjal bawaan seperti agenesis ginjal, displasia ginjal, dan ginjal ektopik bisa memengaruhi ukuran, struktur, atau posisi ginjal. Kelainan ini bisa meningkatkan risiko gagal ginjal pada anak.
Penyakit ginjal polikistik adalah gangguan ginjal yang membuat organ vital ini ditumbuhi banyak kista. Penyakit ini bisa membuat ginjal bengkak dan merusak jaringan ginjal yang normal. Kebanyakan penyakit ginjal polikistik pada anak disebabkan faktor keturunan.
Baca juga: Apa Penyebab Gangguan Ginjal Akut Misterius pada Anak?
Komplikasi infeksi bakteri Escherichia coli (E.coli) di saluran pencernaan terkadang berkembang ke aliran darah. Kondisi ini bisa berbahaya karena merusak sel darah merah dan lapisan pembuluh darah, termasuk di ginjal. Selain E.coli, infeksi bakteri streptococcus juga bisa merusak ginjal.
Sindrom nefrotik adalah sekumpulan gejala yang menunjukkan kerusakan fungsi ginjal. Beberapa kondisi ini ditandai kadar albumin yang tidak normal, protein urine tinggi, kadar lemak dan kolesterol tinggi, dan tubuh bengkak. Sindrom ini bisa disebabkan jaringan parut di ginjal atau penyakit autoimun.
Baca juga: 5 Gejala Gangguan Ginjal Akut Misterius pada Anak, Pantang Diabaikan
Anak yang terkena penyakit sistemik seperti penyakit autoimun nefritis lupus dan diabetes juga berisiko tinggi terkena gagal ginjal.
Dilansir dari Children’s Hospital of Philadelphia, kekurangan cairan, pendarahan, luka bakar, cedera, keracunan, konsumsi obat dosis tinggi bisa menurunkan tekanan darah dan membuat aliran darah ke ginjal menurun signifikan. Kondisi ini bisa jadi penyebab gagal ginjal pada anak yang sifatnya akut.
Penyebab gagal ginjal pada anak lainnya yakni penyumbatan saluran kencing. Penyakit in ibisa membuat urine yang semestinya keluar dari tubuh berbalik ke ginjal dan merusak ginjal.
Baca juga: Penyakit Ginjal pada Anak: Jenis, Tanda, Penyebab