Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/08/2023, 10:15 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Skoliosis adalah kondisi yang bisa membuat seseorang sering merasakan sakit punggung, sakit pinggang, atau badan pegal-pegal. 

Namun, masalah kesehatan akibat skoliosis ini dapat diredakan dengan olahraga lewat gerakan peregangan atau stretching hingga plank.

Sebelum mengetahui olahraga apa saja yang bermanfaat dalam meredakan skoliosis, kenali dulu ciri-ciri gangguan kesehatan ini.

Baca juga: 11 Jenis Skoliosis yang Perlu Diwaspadai

Ciri-ciri skoliosis

Untuk diketahui, skoliosis adalah kelainan pada tulang belakang, termasuk tulang melengkung ke samping, mengalami rotasi atau perputaran.

Skoliosis mengakibatkan tubuh tampak miring ke satu sisi. Kondisi ini juga membuat salah satu sisi bahu atau panggul terlihat lebih tinggi dibandingkan sisi lainnya.

Skoliosis dapat dibedakan menjadi tiga tingkat keparahan berdasarkan derajar kelengkungannya, yaitu:

  • Ringan (mild) 10-24 derajat
  • Sedang (moderate): 25-40 derajat
  • Berat (severe): lebih dari 40 derajat

Disarikan dari Healthline dan WebMD, berikut beberapa ciri-ciri umum skoliosis yang perlu Anda ketahui:

  1. Bahu miring karena salah satu bahu tampak lebih tinggi
  2. Pinggang tampak tidak sejajar
  3. Adanya tonjolan tulang belikat pada satu sisi tubuh
  4. Salah satu pinggul terlihat lebih tinggi dari pinggul lain
  5. Sakit pinggang atau punggung
  6. Rotasi tulang belakang sehingga lengkungan tulang semakin parah
  7. Kesemutan dan mati rasa pada kaki akibat saraf terjepit
  8. Kelelahan kronis dan tampak tidak bertenaga karena ketegangan otot.

Baca juga: 7 Penyebab Skoliosis yang Perlu Diwaspadai

 Baca juga: Posisi Tidur untuk Penderita Skoliosis yang Perlu Diperhatikan

Olahraga untuk meredakan skoliosis

Dokter spesialis ortopedi dr Widyastuti Srie Utami, Sp. OT (K) menyarankan pasien skoliosis melakukan beberapa olahraga, mulai dari gerakan peregangan atau stretching hingga bulutangkisuntuk mengurangi keluhan pegal pada punggung akibat skoliosis.

  • Stretching

Menurut Widyastuti, stretching otot dapat dilakukan pasien derajat ringan dan sedang untuk meredakan rasa sakit atau pegal-pegal akibat skoliosis.

"Stretching otot untuk pasien derajat ringan dan sedang. Kalau otot dilatih dengan olahraga yang sifatnya stretching pada pasien yang tidak perlu operasi maka kualitas hidup tidak terlalu terganggu oleh pegal," ujar dokter Widyastuti, dikutip dari Antara, Senin (21/8/2023).

Widyastuti menyarankan pasien menganggap peregangan ini sebagai sesuatu yang menyenangkan dengan bonus sehat sehingga tak menjadi beban.

  • Renang

Renang merupakan olahraga favorit yang bisa dilakukan untuk mengatasi keluhan akibat skoliosis.

Renang juga termasuk olahraga yang menggerakkan otot dari berbagai arah. Jadi, pasien skoliosis dapat melakukan gaya renang apapun yang dikuasainya.

  • Senam yoga

Yoga dan juga pilates juga dapat dipilih sebagai olahraga untuk mengatasi skoliosis sekaligus meredakan stres.

  • Plank

Dilansir dari Medical News Today, plank dapat dilakukan untuk memperkuat otot inti dan kekuatan tubuh secara keseluruhan.

Akan tetapi, jangan memforsir tubuh secara berlebihan. Lakukan sesuai kemampuan Anda.

Sebaliknya, pasien skoliosis dan memiliki masalah tulang belakang pada umumnya tak disarankan mengangkat beban terlalu berat karena membuat bantalan tulang belakang lebih cepat aus.

Setelah menyimak beberapa rekomendasi olahraga untuk meredakan gejala skoliosis di atas, penderita skoliosis yang merasakan sakit punggung, sakit pinggang, atau pegal-pegalnya semakin parah disarankan segera periksa ke dokter. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com