KOMPAS.com - Penyakit alzheimer dikenal sebagai penyakit yang menyerang fungsi otak.
Oleh karena itu, banyak orang yang menderita Alzheimer juga mengalami penurunan fungsi memori.
Tidak hanya itu, mengutip Cleveland Clinic, penyakit Alzheimer juga menyebabkan penurunan penalaran dan penanganan tugas-tugas kompleks, bahasa, memahami bentuk visual dan hubungan ruang, serta perilaku dan kepribadian seseorang.
Baca juga: 21 September Memperingati Hari Alzheimer, Kenali Fakta Penyakit Ini...
Menurut informasi dari Mayo Clinic, penyakit Alzheimer adalah kelainan otak yang ditandai dengan adanya penumpukan protein di otak.
Penumpukan protein tersebut bisa membuat otak menyusut signifikan dan sel-sel otak mati perlahan.
Lalu, apa saja komplikasi akibat penyakit Alzheimer? Berikut artikel ini akan mengulasnya.
Baca juga: Para Ilmuwan Temukan Proses Sel Otak Mati Akibat Penyakit Alzheimer
Karena menyerang otak, penyakit Alzheimer dapat memengaruhi fisik dan mental penderitanya.
Mengutip Alzheimer Disease, berikut komplikasi penyakit Alzheimer:
Alzheimer bisa membuat penderitanya kehilangan kendali atas fungsi normal tubuh. Mereka juga bisa lupa cara mengunyah dan menelan makanan.
Jika hal ini terjadi, mereka berisiko lebih besar menghirup makanan dan minuman. Dari hal tersebut, komplikasi penyakit Alzheimer dapat terjadi berupa aspirasi paru dan pneumonia, yang dapat mengancam jiwa.
Baca juga: Anda Susah Tidur? Segera Atasi Agar Bebas Penyakit Alzheimer
Tubuh setiap orang membutuhkan sejumlah makanan dan air agar dapat berfungsi dengan baik.
Penyakit Alzheimer dapat menyebabkan penderitanya lupa makan atau kehilangan nafsu makan.
Mereka juga tidak bisa merasa haus atau lupa minum, sehingga mengakibatkan dehidrasi.
Baca juga: 7 Tahapan Alzheimer dari Ringan sampai Berat yang Perlu Diketahui
Penyakit Alzheimer dapat menyebabkan seseorang kesulitan berjalan atau menjaga keseimbangan.
Orang tersebut mungkin juga tidak dapat memahami lingkungan sekitarnya dengan benar. Mereka bisa saja kesulitan memahami jarak (persepsi mendalam).
Komplikasi penyakit Alzheimer ini bisa menyebabkan pasien berisiko sering jatuh.
Penderita Alzheimer juga rentan mengalami depresi karena hilangnya fungsi kognitif.
Gejala depresi yang mereka alami bisa mirip dengan gejala penyakit Alzheimer secara umum, seperti gangguan tidur, perubahan suasana hati, dan sulit berkonsentrasi.
Baca juga: Apakah Alzheimer Penyakit Keturunan?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.