KOMPAS.com - Silent treatment adalah tindakan penolakan komunikasi secara verbal dengan orang lain.
Tindakan ini dilakukan untuk menolak kehadiran orang lain dan kerap dilakukan dalam sebuah hubungan, termasuk hubungan asmara.
Silent treatment bisa jadi merupakan salah satu bentuk kekerasan emosional yang dapat digunakan untuk mengontrol atau memanipulasi orang lain.
Ketika tidak segera diatasi, silent treatment dalam sebuah hubungan dapat berdampak negatif pada kesehatan mental, seperti merusak rasa percaya terhadap orang lain hingga mengurangi intimasi dalam hubungan.
Untuk lebih jelasnya, kenali apa itu silent treatment dan dampaknya untuk kesehatan mental berikut ini.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Gaslighting dan Efek Buruknya untuk Kesehatan Mental
Dilansir dari Medical News Today, perlakuan diam atau silent treatment adalah tindakan yang dilakukan oleh seseorang sebagai penolakan untuk melakukan komunikasi secara verbal dengan orang lain.
Tidak sekadar komunikasi secara verbal, orang-orang yang melakukan silent treatment juga menolak untuk mengakui keberadaan orang lain.
Tindakan ini dapat dilakukan dalam berbagai jenis hubungan, termasuk hubungan asmara.
Melansir Healthline, tindakan silent treatment kerap dilakukan oleh beberapa orang untuk menghindari mengeluarkan perkataan yang akan disesali atau menyakiti orang lain.
Beberapa orang lainnya juga melakukan silent treatment karena tidak bisa atau tidak tahu bagaimana menyampaikan perasaannya.
Namun, silent treatment juga bisa dilakukan untuk mengontrol atau memanipulasi orang lain sehingga memicu munculnya jarak secara emosional.
Baca juga: 4 Efek Buruk Gaslighting untuk Kesehatan Mental yang Perlu Diwaspadai
Silent treatment yang digunakan untuk mengontrol atau memanipulasi orang lain dapat berdampak negatif pada kesehatan mental.
Orang-orang yang mengalami silent treatment dapat merasa seolah-olah dirinya ditolak atau dikucilkan.
Melansir PsychCentral, ada beberapa dampak silent treatment untuk kesehatan mental, seperti:
Komunikasi merupakan kunci untuk memiliki hubungan yang sehat, baik dengan orang lain atau pasangan.
Meskipun sulit, mengungkapkan perasaan dan pikiran saat memiliki konflik dengan orang lain atau pasangan dapat meningkatkan rasa percaya serta memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi.
Memahami apa itu silent treatment dan dampaknya terhadap kesehatan mental sangatlah penting agar Anda bisa memberikan respon yang tepat.
Meskipun begitu, Anda tetap diimbau untuk mencari bantuan profesional, seperti psikiater, jika terus-menerus melakukan atau mendapatkan silent treatment.
Pasalnya, perubahan perilaku terkadang tidak mudah untuk dilakukan dan memerlukan bantuan secara medis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya