Salam Dokter, Sekitar 8 hari yang lalu saya melakukan perilaku seksual yang berisiko (oral seks dari seorang PSK wanita).
Di hari ke 9 saya melakukan cek darah untuk HSV1 dan HSV 2 dengan hasil berikut a. HSV1 Igm : negative b. HSV1 Igg : positive c. HSV2 igm : negative d. HSV2 igg : negative.
Saya berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit dan kelamin dan beliau menyatakan bahwa saya positif untuk HSV1 yang cukup jamak terjadi dan negatif untuk HSV2 baik untuk igm dan igg.
Saya disarankan tidak perlu untuk melakukan cek ulang untuk HSV 1 dan 2 karena igm mengindikasikan negatif sehingga dalam kurun waktu dekat ini tidak ada infeksi dari virus tersebut.
Tapi saya tetap merasa khawatir karena setelah saya browsing, disarankan kita tidak terlalu mengandalkan hasil igm test sebagai rujukan apakan kita terinfeksi herpes atau tidak. Mohon klarifikasinya Dok, sudah beberapa hari ini saya merasa khawatir dan tidak dapat beristirahat. Terima kasih.
Anto (29), Jakarta
JAWAB:
Benar apa yang dijelaskan oleh dokter itu, bahwa infeksi HSV1 lebih umum terjadi. Diharapkan kemudian infeksi akan hilang. Pemeriksaan ulang boleh saja dilakukan setelah beberapa waktu kemudian.
Pemeriksaan laboratorium tentu bersifat sebagai pendukung. Tanda pasti infeksi herpes tentu saja setelah munculnya gejala atau tanda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.