Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini yang Sebabkan Gigi Terasa Ngilu Saat Minum Air Dingin

Kompas.com - 31/03/2015, 15:40 WIB
Dian Maharani

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -Pernahkah gigi Anda terasa ngilu ketika minum air dingin atau manis? Anda mungkin mengalami gigi sensitif.
 
Dokter gigi Laura Zaizavonna dari GlaxoSmithKline (GSK) mengungkapkan, gigi menjadi sensitif karena penipisan atau hilangnya lapisan terluar gigi sehingga lapisan tengah gigi atau dentin terbuka.
 
Laura menjelaskan, dentin terdiri atas tabung-tabung kecil yang menyambung ke ujung saraf dan dipenuhi dengan cairan. Apabila dentin terkena minuman maupun makanan dingin, panas, manis, maupun asam, cairan tersebut akan bergerak.
 
"Gerakan cairan inilah yang menyebabkan ujung saraf bereaksi dan memicu timbulnya rasa ngilu yang pendek dan tajam," kata Laura dalam diskusi Teknologi NovaMin, Terobosan Terbaru Atasi Gigi Sensitif di Jakarta, Selasa (31/3/2015).
 
Adapun penipisan lapisan terluar gigi sering kali disebabkan oleh cara menyikat gigi yang salah. Jika menyikat gigi terlalu keras, tidak melakukan gerakan berputar, dapat membuat daerah leher gigi terbuka dan terkikis.
 
Penyebab lainnya yaitu, terjadi gangguan pada gusi dan jaringan penyangga gigi akibat penumpukan plak di gigi Hal ini juga bisa membuat daerah leher gigi terbuka.
 
Kemudian, kebiasaan melakukan clenching atau gertakan gigi di mana gigi atas dan bawah saling beradu juga bisa menyebabkan gigi sensitif.
 
Gigi sensitif juga rentan terjadi pada ibu hamil karena masalah hormonal. Laura menjelaskan, gigi sensitif ditandai dengan rasa ngilu yang singkat. Berbeda dengan rasa ngilu jika ada gigi yang berlubang, yaitu rasa ngilu berkepanjangan. 
 
"Rasa ngilu yang tajam dan singkat itu gejala khas. Misalnya kita ketawa, lalu ada angin lewat terasa ngilu, itu gigi sensitif," terang Laura.
 
Laura mengatakan, gigi sensitif sebaiknya dicegah dengan menjaga kebersihan gigi dan mulut dua kali sehari. Sikat gigi dilakukan pada pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur. Sikat lah gigi dengan benar dan gunakan sikat yang lembut.
 
Di tempat yang sama, Marketing Director GSK Danny Hadhyan mengatakan, berdasarkan survei, sebanyak 43 persen orang Indonesia memiliki masalah gigi sensitif. 
 
Masalah ini pun tak bisa dianggap sepele karena turut mengganggu kualitas hidup seseorang. Mulai dari gangguan fungsional, emosional, dan sosial.
 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau