KOMPAS.com - Kematian penyanyi Mike Mohede (32) yang begitu tiba-tiba, sangat mengejutkan kita semua. Bukan hanya terkejut, kejadian ini juga menyadarkan banyak orang bahwa maut bisa datang tiba-tiba, kepada siapa saja, tanpa pandang usia dan jenis kelamin.
Dalam dunia kesehatan, kematian tiba-tiba bukanlah hal yang baru. Ada beberapa penyakit atau kelainan bawaan yang ada tanpa gejala yang nyata. Inilah lima penyakit yang dapat menyebabkan sudden death atau kematian mendadak.
Hypertrophic cardiomyopathy
Diperkirakan ada satu dari 500 orang menderita kelainan jantung yang menyebabkan dinding otot jantung menebal dan kehilangan tenaganya.
Diperkirakan ada satu persen penderita penyakit ini meninggal mendadak setiap tahun, biasanya karena detak jantung mereka menjadi terlalu cepat. Banyak di antara mereka masih berusia muda dan tidak tahu bahwa mereka menderita Hypertrophic cardiomyopathy.
Kebanyakan Hypertrophic cardiomyopathy bersifat genetik. Tahu riwayat kesehatan keluarga adalah cara terbaik mencegah kematian mendadak akibat penyakit ini. Dokter juga bisa melakukan pemeriksaan berupa EKG atau ultrasound.
Waspadalah terhadap gejala seperti napas pendek dan tersengal dan debar jantung yang di luar normal. Pengobatan, defibrillator, dan pembedahan kadang bisa membantu. Bicarakan dengan dokter mengenai hal ini.
"Kabel" jantung rusak
Sementara kardiomiopati berubah bentuk dan struktur ketebalan otot jantung, faulty heart wiring memengaruhi sistem listrik yang mengontrol dan menyinkronkan detak jantung.
Gejala awal sering tidak dirasakan oleh penderita sampai bilik ventrikel jantung mulai bergetar dan tidak bisa memompa dengan benar dan Anda pun terjungkal jatuh.
Penyakit atau kelainan ini juga kebanyakan bersifat genetika. Mengetahui riwayat kesehatan keluarga dan konsultasi dengan dokter sangat dianjurkan.
Aneurisma otak
Kebanyakan aneurisma otak bersifat tanpa gejala. Menurut jurnal Stroke, ada sekitar 40 persen kasus berakhir dengan fatal. Aneurisma (aneurysm) otak atau aneurisma cerebral merupakan kondisi kesehatan akibat terjadinya pelebaran abnormal pembuluh darah di otak.
Penyebabnya antara lain; Aneurisma (aneurysm) otak atau aneurisma cerebral merupakan kondisi kesehatan akibat terjadinya pelebaran abnormal pembuluh darah di otak, konsumsi tembakau, alkohol, tekanan darah dan kolesterol tinggi.
Menghindari pemicunya dengan pola hidup sehat, seperti tidak merokok dan konsumsi alkohol berlebihan adalah cara terbaik mencegah kondisi aneurisma