Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/10/2016, 17:35 WIB
Kontributor Health, Dhorothea

Penulis

KOMPAS.com - Dalam sebuah studi baru yang diterbitkan di jurnal Diabetes, Obesity and Metabolism, peneliti menemukan wanita yang beralih dari minuman diet ke air putih mengalami penurunan berat lebih bermakna, dibandingkan mereka yang masih meneguk minuman diet.

Periset merekrut 81 orang wanita yang mengalami kelebihan berat atau obesitas penderita diabetes tipe 2 yang mengonsumsi minuman diet secara teratur. Kemudian, selama enam bulan mereka minta separuh wanita minum air putih setelah makan siang lima kali seminggu. Sementara separuhnya lagi terus minum soda diet.

Wanita yang minum air putih mengalami penurunan berat 6 kg sepanjang studi. Sementara mereka yang tetap minum soda diet hanya kehilangan berat 5 kg saja. Kadar insulin puasa yang merupakan indikator bagi diabetes juga menurun pada kelompok yang minum air putih.

Studi ini menjadi penting, karena banyak orang mengurangi konsumsi minuman manis dengan beralih ke soda diet sebagai upaya untuk menurunkan berat dan memperbaiki kesehatan.

Menilik jumlah gula yang ada pada minuman soda biasa, versi soda diet mungkin jadi alternatif yang lebih baik. Tetapi, menurut studi ini air putih tetap yang terbaik.

"Minuman terbaik bagi kesehatan Anda bukan hanya untuk penurunan berat badan, tetapi juga metabolisme karbohidrat adalah air. Meskipun begitu, orang gemuk terbiasa mengonsumsi yang manis dan sulit bagi mereka untuk meninggalkan makanan dan minuman manis," kata Dr Hamid R Farshchi, peneliti senior dan associate profesor kedokteran di University of Nottingham.

Usaha mengubah kebiasaan gaya hidup lewat cara ekstrim biasanya tidak berhasil, menurut riset sebelumnya.

Jika Anda berusaha menurunkan berat badan, cara terbaiknya adalah menemukan kebiasaan sehat yang dapat dilakukan dalam jangka panjang.

Mengubah kebiasaan dengan hanya minum air putih butuh proses. Farshchi dan penelitian barunya ini menyarankan melakukan jalan tengah untuk membuat infuse water dengan irisan buah.

Lama kelamaan fase ingin minum soda diet itu jadi hilang dan hanya minum minuman manis itu sesekali. Hal ini jelas lebih mudah daripada langsung berhenti minum soda diet dan beralih ke air putih dalam semalam.

Studi ini tidak menguji apakah efek itu juga terjadi pada orang tanpa diabetes atau pria dan tidak mengikuti perilaku lain peserta dalam menurunkan berat badan seperti olahraga. Mereka juga tidak mencatat berapa banyak cairan yang diminum. Ini penting mengingat cairan dapat mempengaruhi rasa kenyang. Dengankata lain, peminum air putih tak ingin makan lebih banyak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau