Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Penyebab Tremor dan Cara Mengatasinya

KOMPAS.com - Pernahkah Anda kesulitan melakukan selfie karena tangan gemetaran tanpa sebab?

Bagaimana dengan hasil fotonya? Apakah tidak fokus?

Jika sering mengalami masalah itu, bisa jadi Anda menderita tremor.

Tremor di tangan dapat terjadi tanpa sebab atau bisa juga sebagai gejala dari kondisi yang mendasarinya.

Tangan yang goyah memang bukanlah gejala yang mengancam jiwa, tetapi bisa berdampak pada aktivitas sehari-hari.

Tremor ini memiliki tingkat keparahan. Beberapa di antaranya memiliki gejala berupa tangan yang bergetar dengan hebat.

Melansir dari Medical News Today, ada lebih dari 20 jenis tremor. Tetapi sebagian besar dari jenis tremor itu dapat dibagi ke dalam dua kategori, yakni:

  1. Tremor istirahat: yang terjadi ketika otot-otot sedang rileks, seperti ketika tangan sedang beristirahat di pangkuan.
  2. Tremor aksi yang terjadi ketika otot-otot sedang berkontraksi karena sedang melakukan kegiatan tertentu.

Penyebab tremor

Dalam beberapa kasus, penyebab tremor tidak diketahui. Tetapi tremor sering dikaitkan dengan kondisi neurologis dan gangguan pergerakan.

Kondisi neurologis

Beberapa kondisi neurologis yang dapat menyebabkan tangan gemetar termasuk:

  • Cedera otak traumatis. Cedera fisik pada otak juga dapat merusak saraf yang berperan dalam mengkoordinasikan gerakan. Getaran tangan dapat terjadi ketika cedera memengaruhi saraf tertentu.
  • Penyakit Parkinson. Lebih dari 25 persen orang dengan penyakit Parkinson memiliki tremor tidak istirahat yang terjadi ketika penderita sedang diam atau istirahat. Tremor biasanya dimulai di satu sisi tubuh, dan mungkin bisa menyebar ke sisi lain. Getaran karena temor kerap kali menjadi lebih jelas ketika si penderita mengalami stres atau emosi yang kuat.

Gangguan gerakan

Berikut ini adalah contoh gangguan gerakan yang dapat menyebabkan tremor:

Penyebab lain

Berikut ini beberapa masalah kesehatan lain yang dapat menyebabkan tremor:

  • Kondisi kejiwaan, seperti depresi atau gangguan stres pascatrauma
  • Kelainan degeneratif bawaan, seperti ataksia herediter atau sindrom X rapuh
  • Penyalahgunaan alkohol
  • Keracunan merkuri
  • Hipertiroidisme, atau tiroid yang terlalu aktif
  • gagal hati atau ginjal
  • Kecemasan atau panik

Kemunculan tremor juga bisa dipicu oleh konsumsi obat-obatan, seperti:

  • Beberapa obat asma
  • Amfetamin
  • Kafein
  • Kortikosteroid
  • Obat-obatan yang digunakan untuk mengobati gangguan kejiwaan dan neurologis tertentu

Cara menghentikan tremor

Tremor dikatakan dapat diatasi, berikut ini beberapa cara yang bisa Anda coba:

  • Jika kondisi yang mendasarinya jelas, seperti hipertiroidisme, Anda dianjurkan untuk pergi ke dokter.
  • Sementara jika tremor adalah efek samping, gejala gemetar ini bisa jadi hilang ketika Anda mengganti obat.
  • Membatasi atau menghindari zat yang dapat menyebabkan tremor, seperti kafein dan amfetamin.
  • Terapi fisik diyakini dapat mereduksi tremor karena terapis akan membantu Anda untuk meningkatkan kontrol otot, fungsi, dan kekuatan sambil meningkatkan koordinasi serta keseimbangan.
  • Jika kecemasan atau panik menyebabkan tremor, seseorang dapat berlatih teknik relaksasi, seperti latihan pernapasan.

https://health.kompas.com/read/2020/01/08/150000168/mengenal-penyebab-tremor-dan-cara-mengatasinya

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke