7 Minuman yang Harus Dihindari Penderita Asam Lambung

KOMPAS.com – Minuman yang harus dihindari penderita asam lambung penting dikenali untuk menghindari kekambuhan atau memperparah penyakit.

Penyakit asam lambung atau refluks asam lambung adalah kondisi ketika asam lambung naik dari lambung ke esofagus atau kerongkongan.

Merangkum WebMD, refluks asam lambung secara umum bisa terjadi ketika otot di bagian bawah kerongkongan (sfingter esofagus bagian bawah) yang bertindak sebagai pintu gerbang ke lambung menjadi lemah atau kendur.

Pada kondisi normal, sfingter esofagus bagian bawah dapat kembali tertutup setelah dilewati makanan. Tapi, begitu ada masalah, kinerja katup ini bisa terganggu sehingga tidak tertutup sempurna atau terkadang terbuka.

Ketika otot sfingter esofagus bagian bawah ini lemah atau tidak mengencang dengan benar, asam yang diproduksi di lambung dapat naik ke kerongkongan.

Jika refluks asam lambung sering terjadi, setidaknya lebih dari dua kali seminggu atau sudah menyebabkan peradangan di esofagus, keadaan ini dapat disebut sebagai gastriesophageal reflux disease (GERD).

Ketika Anda menderita penyakit asam lambung atau GERD, Anda salah satunya penting untuk tidak sembarangan dalam memilih minuman.

Jangan sampai Anda salah memilih minuman karena bisa menyebabkan kekambuhan gejala asam lambung atau bahkan memperparah penyakit.

Gejala asam lambung memang sangat dipengaruhi oleh apa saja yang Anda konsumsi.

Gejala asam lambung yang bisa muncul di antaranya yakni:

• Batuk kering
• Heartburn (rasa terbakar di dada)
• Mual
• Suara serak
• Sering bersendawa
• Sakit tenggorokan
• Regurgitasi atau merasa seperti isi perut kembali ke tenggorokan

Berikut ini adalah beberapa minuman yang harus dihindari oleh penderita asam lambung:

1. Jus jeruk

Melansir Health Line, jus jeruk secara alami sangat asam sehingga dapat memperburuk refluks asam lambung.

Berbagai bentuk jus jeruk yang perlu dihindari penderita asam lambung di antaranya yakni:

Asam sitrat yang secara alami terkandung di dalam buah jeruk dapat mengiritasi kerongkongan.

Sementara lambung dibuat untuk menahan makanan yang lebih asam, esofagus tidak.

Saat membeli minuman jus, periksa dan hindari asam sitrat. Kadang-kadang digunakan sebagai penyedap rasa.

2. Kopi

Minum kopi di pagi hari adalah kebiasaan yang digemari banyak orang.

Namun, bagi penderita asam lambung, sebaiknya menghindari kebiasaan ini jika memungkinkan.

Pasalnya, kopi dapat merangsang sekresi asam lambung berlebih yang mungkin naik ke kerongkongan, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.

Hal ini dapat meningkarkan kemungkinan munculnya berbagai ketidaknyamanan sebagai gejala asam lambung.

Untuk diketahui, minuman berkafein lainnya, seperti soda atau the dapat pula memiliki efek serupa dan harus dihindari sebisa mungkin.

3. Alkohol

Alkohol dapat memengaruhi refluks asam lambung secara negatif.

Alkohol dapat melemahkan sfingter esofagus bagian bawah dan meningkatkan produksi asam lambung yang semuanya tidak menguntungkan bagi penderita asam lambung.

Konsumsi alkohol yang berlebihan kemudian dapat menjadi faktor risiko pengembangan GERD, dan dapat menyebabkan kerusakan mukosa di lambung maupun kerongkongan.

4. Minuman berkarbonasi

Melansir Medical News Today, gelembung dalam minuman berkarbonasi dapat mengembang di perut.

Reaksi tersebut dapat memberi tekanan pada sfingter dan dapat mendorong asam lambung dan isinya kembali naik ke kerongkongan.

5. Cokelat

Cokelat mengandung kafein dan kakao, di mana keduanya bisa meningkatkan gejala refluks asam lambung.

Oleh karena itu, minum cokelat panas atau susu cokelat dapat bertindak sebagai pemicu asam lambung.

6. Minuman tinggi lemak

Ketika para ahli melihat bagaimana pola makan dapat memengaruhi refluks asam lambung, hasilnya bisa jadi bertentangan.

Namun, melansir Health Central, ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa asupan makanan dan minuman berlemak tinggi terkait dengan gejala GERD yang memburuk.

Oleh karena itu, sebaiknya hindari minuman berlemak seperti milkshake atau minuman beralkohol yang dibuat dengan tambahan krim jika Anda menderita penyakit asam lambung.

7. Minuman berkalori tinggi

Minuman berkalori tinggi adalah minuman pantangan asam lambung lainnya.

Penambahan berat badan telah dikaitkan dengan peningkatan gejala refluks asam lambung, menurut American College of Gastroenterology.

Ini berarti minum minuman berkalori tinggi sepanjang minggu dapat dengan cepat menambah berat badan yang tidak diinginkan, menyebabkan refluks asam lambung.
Ciri-ciri minuman yang memiliki kalori tinggi yakni memiliki rasa manis dari campuran gula atau sirup.

Misalnya, minuman kopi moka yang dicampur es dengan sirup karamel dan krim kocok dapat menambahkan 500 kalori dengan cepat ke tubuh Anda dengan sedikit nilai gizi.