Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

3 Jenis-jenis Stroke dan Penyebabnya

Dilansir dari Stroke Association, efek stroke bisa menyebabkan kinerja tubuh terganggu, termasuk memengaruhi kemampuan berpikir.

Untuk meningkatkan kewaspadaan pada penyakit ini, kenali jenis-jenis stroke yang perlu Anda ketahui.

Jenis-jenis stroke

Jenis stroke yang paling sering menyerang adalah stroke hemoragik, stroke iskemik, dan stroke ringan. Berikut penjelasannya:

  • Stroke hemoragik

Jenis stroke yang paling berbahaya adalah stroke hemoragik. Dilansir dari Kementerian Kesehatan, stroke hemoragik terjadi ketika pembuluh darah di dalam atau sekitar otak pecah.

Penyebab stroke hemoragik bisa berasal dari hipertensi yang tidak terkontrol dan melemahnya dinding pembuluh darah (aneurisma) otak.

  • Stroke iskemik

Stroke iskemik adalah jenis stroke yang paling umum atau kerap menyerang. Dilansir dari WebMD, penyebab stroke iskemik utamanya karena penyumbatan pembuluh darah di otak.

Kondisi ini bisa disebabkan penyakit aterosklerosis karena gaya hidup tidak sehat, fibrilasi atrium, serangan jantung, gangguan katup jantung, cedera kepala dan leher, dan gangguan pembuluh darah.

  • Stroke ringan

Stroke ringan terjadi ketika ada penyumbatan pembuluh darah di otak yang berlangsung sementara. Gejala stroke ringan ini biasanya hanya muncul dalam hitungan menit dan kondisi penderita sudah kembali pulih dalam waktu 24 jam.

Meskipun relatif ringan, tapi penyakit ini perlu dievaluasi dokter karena bisa jadi penyebab stroke berat di kemudian hari. Penyebab stroke ringan biasanya sama dengan stroke iskemik.

Terlepas dari beberapa jenis-jenis stroke di atas, Anda pantang menyepelekan penyakit ini. Segera bawa penderita ke rumah sakit jika mengalami gejala stroke seperti wajah terkulai, salah satu sisi bagian tubuh mendadak lumpuh, dan tiba-tiba tidak bisa bicara.

https://health.kompas.com/read/2022/09/05/090100668/3-jenis-jenis-stroke-dan-penyebabnya

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke