Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Kembar Delapan Lahir Selamat di California

Kompas.com - 27/01/2009, 15:55 WIB

BELLFLOWER, SELASA — Seorang wanita AS melahirkan bayi kembar delapan di California. Dia menjadi ibu kedua di dunia yang melahirkan bayi kembar delapan (octuplets) dengan kondisi hidup.

Nama ibu beruntung itu tidak diungkapkan. Para dokter di Kaiser Permante Bellflower kepada Associated Press, Senin (26/1), hanya mengatakan, wanita itu melahirkan enam bayi laki-laki dan dua bayi perempuan.

Mereka berbobot 680 gram hingga 1,4 kilogram, dan dilahirkan dengan cara operasi caesar. Yang mengejutkan, tim dokter awalnya memprediksi akan membantu kelahiran tujuh bayi, tetapi ternyata lahir bayi kedelapan.

"Mata saya melebar," ungkap Dr Karen Maples begitu menyaksikan kelahiran bayi kedelapan. Dokter mengatakan, kedelapan bayi itu lahir lebih awal enam pekan, tapi dalam kondisi stabil. Dua bayi ditempatkan di ventilator dan bayi ketiga membutuhkan oksigen.

Sebanyak 46 staf rumah sakit dan delapan ruang perawatan digunakan untuk menyelamatkan bayi-bayi tersebut. Begitu seorang bayi lahir, staf rumah sakit langsung melarikan mereka ke ruang lain dan menunggu kelahiran bayi selanjutnya.

Para dokter mengatakan, bayi-bayi itu akan tetap di rumah sakit sedikitnya dua bulan. Sedangkan sang ibu bisa pulang dalam sepekan ke depan. Juru bicara RS Kaiser, Myra Suarez, menegaskan, tidak akan mengungkapkan identitas sang ibu, termasuk kondisinya apakah dia menggunakan obat kesuburan atau tidak.

Bayi kembar delapan pertama lahir di Houston pada 1998, tetapi seorang bayi meninggal dunia sepekan kemudian. Ketujuh bayi itu merayakan ulang tahun ke-10 pada Desember 2008. Mereka terdiri dari lima anak perempuan (Ebuka, Gorom, Chidi, Chima, dan Echerem) serta dua bocah laki-laki (Ikem dan JIoke).

Orangtua mereka keturunan Nigeria, Nkem Chukwu dan Iyke Louis Udobi. Keduanya gembira karena ketujuh anak kembarnya tumbuh sehat.
     

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com