Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gigi Sehat Senyum Memikat

Kompas.com - 11/06/2009, 16:37 WIB

KOMPAS.com - Setiap orang tentu berharap punya gigi yang sehat. Tapi yang penting Anda diketahui, gigi sehat itu bukan sekedar yang putih dan bersih saja. Gigi sehat juga berarti tak ada karang gigi, tak berlubang, tertanam di gusi yang sehat dan tak mudah berdarah, serta berderet rapi di rahang yang kuat.

Kebanyakan orang menganggap senyum yang sempurna dengan gigi yang sehat membutuhkan perawatan yang mahal. Kalau kaitannya dengan koreksi estetika gigi, mungkin pendapat itu benar. Tetapi, mendapatkan gigi yang sehat cukup sebenarnya bisa dilakukan dengan perawatan rutin sehari-hari.

Sikat gigi
Gigi berlubang adalah salah satu masalah yang paling banyak dikeluhkan. Padahal masalah ini bisa dicegah dengan rajin menggosok gigi. Bersihkan gigi minimal dua kali sehari, terutama sebelum tidur. Hindari menyikat gigi langsung setelah makan.

Menurut Uchenna Okoye, dari Channel Four's 10 Years Younger, menyikat gigi setelah makan akan mengikis enamel gigi. "Zat asam dan gula dari makanan akan membuat enamel gigi jadi lemah," katanya.

Sikatlah gigi secara merata. Hindari menggosok gigi dengan tekanan berlebih karena gusi akan iritasi yang lama kelamaan membuat akar gigi terbuka dan leher gigi berlubang. Agar bakteri tidak mudah bersarang, gunakan dental floss setelah menyikat gigi.

Perhatikan makanan
Gigi yang sehat seharusnya berwarna putih. Meski tak harus seputih susu, namun sebaiknya tak ada noda yang mewarnai gigi. Karena itu, hindari makanan dan minuman yang bisa mengubah warna gigi, seperti rokok atau kopi. Penggunaan obat-obatan tertentu dan dalam waktu lama juga bisa mengubah warna gigi.

Bila Anda ingin memutihkan gigi, sebaiknya lakukan di klinik gigi. Berhati-hatilah menggunakan pemutih gigi yang dijual bebas di pasaran karena bahan-bahan pemutih yang terkandung bisa mengganggu kesehatan gigi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com