121 Warga Miskin Operasi Katarak Gratis

BENGKULU, KOMPAS.Com - Sebanyak 121 warga miskin penderita katarak dari tiga kabupaten di Provinsi Bengkulu dioperasi katarak secara gratis, di rumah sakit Detasemen Kesehatan (DKT) Bengkulu, Rabu (11/5)-Jumat (13/5).

Kegiatan itu merupakan bagian dari TendonValiant IX Medical Readiness Training Exercise (Medrete) 2011, bakti kesehatan yang diikuti oleh 13 angkatan bersenjata dari negara-negara di Asia Pasifik. Selain militer, kegiatan ini juga dibantu oleh Yayasan Kemanusiaan Indonesia (YKI) yang berbasis di Bali.

Menurut Kepala RS DKT Bengkulu, Mayor Noldy, selain dokter dari TNI, operasi katarak dibantu dokter dari YKI dokter mata dari Nepal, Filipina, Malaysia, dan Amerika Serikat.

Manajer Proyek YKI, Wayan Sukajaya, Jumat, menambahkan, dua hari terakhir ini sebanyak 86 pasien katarak telah dioperasi. "Hari ini ada 35 orang," ujarnya.

Selain operasi katarak, YKI juga memberikan layanan pemeriksaan mata gratis. Bahkan untuk keperluan ini YKI menyediakan sekitar 5.000 kacamata gratis.

Wayan menyampaikan, selama layanan pemeriksaan mata dilakukan, sebanyak 1.313 kacamata dan 680 obat tetes telah dibagikan kepada masyarakat. Sebagian besar kacamata yang dibagikan ialah kacamatan untuk penderita mata minus 1-1,5.