Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suplemen Penting buat Perempuan di Atas Usia 40

Kompas.com - 18/07/2011, 11:25 WIB

* Dosis Rekomendasi: Dosis yang dianjurkan adalah 800-1000 IU vitamin D setiap hari.

* Sumber: Tubuh membuat vitamin D bila terkena sinar matahari. Sumber-sumber alam lainnya adalah kuning telur, hati, ikan laut, dan susu yang difortifikasi.

4. Minyak ikan

* Fakta dan manfaat: Minyak ikan adalah suplemen lain yang diperlukan setiap wanita berusia di atas 40 tahun untuk menjaga supaya jantung tetap sehat.

Perempuan yang telah berumur umumnya akan mengalami penurunan hormon estrogen dalam periode pascamenopause. Akibatnya, jantung mereka kurang mendapat perlindungan seperti masa-masa sebelumnya. Minyak ikan dapat memberikan perlindungan tambahan yang dibutuhkan sehingga akan mengurangi risiko serangan jantung dan menurunkan risiko kanker payudara. Minyak ikan mengandung DHA dan EPA (jenis asam lemak omega 3) yang baik untuk jantung dan otak.

* Dosis rekomendasi: Dosis yang dianjurkan untuk minyak ikan adalah 600 mg sehari.

5. Kedelai Isoflavon

* Fakta dan manfaat: Isoflavon merupakan hormon alami yang berasal dari tanaman. isoflavon yang berfungsi membantu melestarikan kepadatan tulang sehingga mencegah terjadinya keropos tulang. Studi terbaru menemukan bahwa hormon ini dapat mengurangi hot flushes dan gejala menopause lainnya.

Bahkan, isoflavon mampu menghambat pertumbuhan sel-sel yang bertanggung jawab untuk penyumbatan arteri sehingga mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Perempuan bisa dikatakan sebagai tulang punggung keluarga. Ketika mereka sehat, kehidupan sebuah keluarga akan berjalan seperti layaknya sebuah mesin yang diminyaki. Oleh karena itu, penting bagi seorang perempuan untuk menjaga kesehatannya. Jangan biarkan kesehatan Anda dirampas!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com