Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menghadapi Anak yang Susah Makan

Kompas.com - 22/12/2011, 10:23 WIB

TANYA : 

Ibu Sari Yth. Saya adalah seorang ibu berusia 25 tahun. Saya memiliki seorang putri berumur 2 tahun 6 bulan.  Yang menjadi masalah, anak saya  ini susah sekali disuruh makan.  Dia maunya cuma jajan dan minum susu aja. Saya menjadi bingung, bagaimana  caranya agar anak saya mudah diajak makan.  Di usia anak saya sekarang, nutrisi apa yang harus dipenuhi agar dia dapat tumbuh berkembang dengan baik . Terima kasih sebelumnya atas jawaban yang diberikan.

(Galuh Anjaning Ratri, 25, Yogyakarta)

 

JAWAB :

Ibu Galuh yang baik,

Anak yang sulit makan, hanya memilih makanan tertentu saja, dan suka jajan memang sering membuat banyak ibu khawatir akan pertumbuhan dan perkembangan anaknya. Hal ini tentu menjadi salah satu tantangan bagi setiap ibu dalam membesarkan si kecil, selalin hal-hal lain yang juga penting.

Sebelumnya, mari kita lihat berapa kebutuhan gizi anak usia 2 tahun 6 bulan, dan anjuran makanan apa saja yang harus dikonsumsi ananda sehingga kecukupan gizinya terpenuhi untuk pertumbuhan dan perkembangan ananda yang sehat.

Kebutuhan gizi anak Anda, masuk dalam kelompok usia 1- 3 tahun, dengan kebutuhan gizi per hari sebagai berikut :

•    Energi   : 1000 Kkal
•    Protein  : 25 gr  
•    Vit C     :  40 mg
•    Kalsium: 500 mg

Dalam satu hari, nutrisi tersebut dapat diperoleh dari salah satu alternatif menu makanan  berikut ini :

•    3 gelas susu : Energi 450-500 Kkal, Protein 15-18 gr, Kalsium 450-550 mg
•    12 sendok makan nasi : Energi 300 Kkal, Protein 6 gr
•    1 telur/omelet pakai margarin : Energi 100 Kkal, Protein 6 gr
•    1 potong ayam dada sedang : Energi 100 Kkal Protein 10 gr
•    1 buah jeruk sedang/pepaya/mangga : energinya 50 Kkal, kandungan Vitamin C : 50-90 mg
•    1/2 mangkuk sayur : wortel/bayam/brokoli: energinya : 20 kkal

Tips penting untuk Ibu :

•    Buat jadwal makan anak
•    Porsi makan kecil tapi sering untuk menyesuaikan kapasitas lambungnya yang terbatas
•    Hanya makan ketika waktu makan, agar anak sudah cukup lapar sehingga dapat menghabiskan porsi makannya
•    Makan besar usahakan bersama keluarga, ketika makan bersama anak belajar makan sendiri
•    Tidak harus menyantap makanan lengkap sekaligus. Yang harus diperhatikan adalah seluruh makanan dalam sehari harus ada sumber karbohidrat, lauk pauk, sayur, buah dan susu dengan porsi sesuai anjuran
•    Ajak anak beraktivitas fisik yang cukup : misalnya bermain, menari bersama, berlari di taman untuk meningkatkan nafsu makan anak selain itu anak ceria, dan sehat.

Contoh  menu dan jadwal makan anak :

jam 06.00 /Bangun tidur : susu 1 gelas
jam 08.00 makan pagi    : nasi+omelet telur keju+irisan bayam
jam 10.00 snack pagi     : buah/pepaya 1/2 mangkuk
jam 11.00                      : susu 1 gelas
jam 12.30 makan siang   : nasi + sup wortel ayam
jam 15.00 snack siang    : puding 1 cup
jam 17.00                       : susu 1 gelas
jam 18.30 makan malam : nasi + ikan fillet dan brokoli cincang

Semoga bermanfaat.
Salam Sehat dan Sejahtera

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com