Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemugaran Candra Naya di Kota Tua

Kompas.com - 31/01/2012, 12:08 WIB

Budaya Cina

Chief Operating Officer Green Central City, Martono Hadipranoto kawasan Candra Naya nantinya akan diisi dengan brand tempat-tempat makan terkenal di Jakarta sehingga masyarakat dapat menikmati wisata kuliner sekaligus mempelajari budaya Cina.

Martono mengatakan, Candra Naya sejak awal memang menjadi magnet budaya Cina di kawasan Kota Jakarta Pusat, untuk itu pihaknya akan sangat berhati-hati dalam memelihara peninggalan kuno tersebut sebagai daya tarik wisatawan.

Kehadiran hotel di komplek Green Central City ditujukan banyaknya kunjungan ke kota tua baik untuk bisnis maupun wisata namun tidak semuanya dapat dilayani hotel-hotel yang ada di kawasan ini.

"Kalau hari biasa kunjungan hotel bisa mencapai 80 persen, namun Sabtu - Minggu bisa di atas itu sebagian pengunjung bertujuan untuk perdagangan dan bisnis yang memang sudah berlangsung sejak lama," kata  Martono.

Candra Naya sendiri kalau melihat bentuk bangunannya yang seperti tanduk menunjukkan sebagai rumah pejabat pada zaman Cina kuno yang bertugas memungut pajak, sehingga bangunan ini sejak awal memang menjadi panutan.

Candra Naya sendiri dibangun pada abad ke-19 ketika itu dihuni pejabat militer Cina yang diangkat Belanda untuk memungut pajak masyarakat Cina di kawasan Kota. Khouw Kim Am demikian nama pejabat itu dulunya memang menjadi tokoh panutan masyarakat Cina.

Martono mengatakan, Candra Naya pada era saat ini diharapkan sebagai wadah untuk melestarikan nilai budaya Cina sekaligus menjadi agenda penting kegiatan wisata.

Candra Naya sepenuhnya akan dibuka sebagai prasarana bagi komunitas Cina di Indonesia untuk menyelenggarakan berbagai event (agenda) budaya sebagai contoh pameran keramik, barang antik, musik, diskusi budaya, dan sebagainya.

Nanik lebih jauh mengatakan, kebijakan Pemprov DKI untuk melestarikan peninggalan sejarah dinilai terlambat banyak cagar budaya yang sudah berubah termasuk di kawasan Kota Tua.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com